Polisi Bidik Rizal Ramli

Penyidikan Kasus Unjuk Rasa Anarkis

Minggu, 20 Juli 2008 – 08:48 WIB
JAKARTA – Mabes Polri memastikan tidak akan menghentikan penyidikan kasus unjuk rasa anarkis 24 Juni lalu kepada tersangka Sekjen Komite Bangkit Indonesia (KBI) Ferry Joko YuliantonoTim penyidik Direktorat I/Keamanan dan Transnasional Bareskrim terus menjejak keterlibatan Ketua Umum KBI Rizal Ramli dalam kasus tersebut.
Untuk keperluan itu, sejumlah rekan Rizal bakal diperiksa

BACA JUGA: Kejagung Hitung Aset David Nusa

Salah seorang di antara mereka adalah ekonom Econit Hendri Saparani
’’Kami akan panggil yang bersangkutan sebagai saksi pada Senin nanti (21/7),’’ kata sumber di lingkungan Bareskrim

BACA JUGA: PN Denpasar Lampaui Kewenangan


Apa keperluannya? ’’Ada aliran dana yang ingin kami tanyakan
Untuk apa dana-dana itu,’’ jawabnya

BACA JUGA: Pulang LN, Masuk Cipinang

Rizal duduk sebagai chairman Econit Advisory Group.
Hendri yang dihubungi secara terpisah mengakui ada surat panggilan untuk dirinya’’Ada memangTapi, saya nggak tahu pastinya karena suratnya dikirimkan ke kantor,’’ ujar ekonom Tim Indonesia Bangkit (TIB) ituDia mengaku beberapa hari tidak ke kantor
Hendri menyanggupi akan datang memenuhi panggilan penyidikDia juga menyatakan ikut menentang kenaikan harga BBM’’Bahkan, sejak 2005 (saat SBY menaikkan harga BBM kali pertama, Red), saya sudah dalam posisi menentang karena itu menyengsarakan rakyat,’’ jelasnyaDia menambahkan, di luar anggota KBI dan TBI banyak tokoh masyarakat menentang kenaikan harga BBM.
Meski demikian, perempuan berjilbab itu membantah ikut turun ke jalan mengikuti demonstrasi’’Saya hanya menyusun pemikiran soal bagaimana sebenarnya pengelolaan ekonomi yang baik,’’ imbuhnya. 
Apakah aksi demo yang akhirnya rusuh itu didanai Rizal Ramli? ’’Saya tidak tahu,’’ jawabnya
Dia juga menegaskan, secara struktural, dirinya tidak terkait KBIHanya, dia mengatakan bahwa hasil analisisnya soal kondisi perekonomian nasional sering digunakan banyak pihak, termasuk KBI’’Intinya, kami ini kan menawarkan jalan baru bagi perekonomian nasional, bagaimana menyusun APBN yang prorakyat,’’ ujarnya
Peristiwa demo anti kenaikan harga BBM pada 24 Juni lalu menimbulkan suasana anarkisItu terjadi saat sekelompok massa dan mahasiswa menahan mobil berpelat merah yang melewati Jalan Jenderal Sudirman, Selasa (24/6)Mobil itu di depan Universitas Atma Jaya dirusak dan dibakarSebelum membakar mobil, massa dan mahasiswa mengamuk di depan gerbang DPR SenayanBuntutnya, Ferry diciduk beberapa saat setelah mendarat di Bandara Soekarno-Hatta (27/6)Dia ditetapkan sebagai aktor di balik rusuh tersebut(naz/eri/agm)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dua Tahun, Suswono Kebagian Rp


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler