Polisi Brasil Ungkap Jaringan Calo Tiket Piala Dunia

Kamis, 03 Juli 2014 – 10:20 WIB
Suporter menginginkan tiket Piala Dunia. Kepolisian Brasil meyakini keterlibatan internal FIFA dalam kelompok sindikat calo tiket Piala Dunia yang berhasil mereka ungkap. Foto: Getty Images.

jpnn.com - RIO DE JANEIRO - Kepolisian Brasil menangkap 11 orang yang diduga bagian dari sindikat penjual tiket gelap di Piala Dunia 2014. Dari hasil pemeriksaan sementara diketahui bahwa jaringan ini bukan hanya beraksi di Piala Dunia kali ini. Namun telah menjalankan operasi mereka di empat piala dunia.

Laman BBC, Rabu (2/7) menyebutkan, dari setiap Piala Dunia sindikat ini ditaksir meraup keuntungan mencapai USD 90 juta atau sekitar Rp 1 triliun. Modusnya para pelaku menjual karcis yang diperuntukkan bagi para official tim, petugas pertandingan hingga tiket untuk para sponsor.

BACA JUGA: Garuda Jaya Pakai Menu Khusus

Polisi kini telah menangkap seorang pria bernama M. Lamine Fofana yang diduga sebagai pimpinan sindikat tersebut. Pria berkebangsaan Nigeria itu  diketahui mempunyai kartu bebas masuk ke areal khusus FIFA di Piala Dunia Brasil. Hal inilah yang kemudian membuat polisi yakin kelompok ini memiliki jaringan di internal FIFA.

"Petunjuk yang membawa kami untuk meyakini bahwa dia bisa memiliki hubungan dengan seseorang dari FIFA," ujar Fabio Barucke, petugas kepolisian Brasil kepada BBC.

BACA JUGA: Hentikan Laju Rodriguez

"Mobilnya memiliki stiker yang memberinya akses ke acara khusus FIFA," tambahnya.

Penyelidikan ini sendiri telah dilakukan sejak tiga bulan terakhir dalam sebuah operasi yang diberi nama "Jules Rimet".  Nama ini mengambil nama mantan presiden FIFA yang menginisiasi perhelatan Piala Dunia di tahun 1929.(zul/jpnn)

BACA JUGA: Belgia Paham Cara Hentikan Messi

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sikat Kerber, Bouchard Hattrick Semifinal Grand Slam


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler