jpnn.com - JAKARTA - Ketua Komisi VIII DPR, Saleh Partaonan Daulay meminta kepolisian menuntaskan hasil penyelidikan tentang bisnis prostitusi online premium yang dijalankan RA. Selain itu, kepolisian juga harus membeberkan nama anak buah RA serta para konsumennya.
"Agar kasus ini tidak berkepanjangan, pihak kepolisian diharapkan segera menuntaskannya dan mengumumkan hasil penelusuran mereka ke publik," kata Saleh melalui pesan singkat, Kamis (4/6).
BACA JUGA: Penting Diketahui Calon Jamaah Haji, Suhu di Makkah 50 Derajat Celsius
Menurut Saleh, kepolisian harus diberi kesempatan mengungkap secara tuntas kasus tersebut. "Soal dugaan bahwa artis A dan B terlibat, pejabat A dan B konsumen, silakan dilaporkan. Adalah wewenang polisi untuk mengungkapnya. Semua orang diperbolehkan melaporkan tindak kejahatan yang ditemui di tengah masyarakat," ujar Saleh.
Saleh menyarankan, pihak yang merasa namanya tercemar bisa lapor sesuai aturan yang ada. Hal itu merupakan langkah agar tak terjadi saling tuding. “Peran kepolisian dalam hal ini sangat penting. Setidaknya, langkah-langkah penegakan hukum yang dilakukan dapat menghentikan prostitusi online yang meresahkan masyarakat tersebut," tandas Saleh. (fat/jpnn)
BACA JUGA: Ini Aturan Jam Kerja PNS, Anggota Polri dan TNI selama Ramadan
BACA JUGA: Lucu, Seperti Ini Canda Pak Hakim Hadapi Fuad Amin
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mantan Model Ini Minta Pelaku Kejahatan Seksual Pada Anak Dihukum Mati
Redaktur : Tim Redaksi