Polisi Gadungan Rampok Pelajar

Rabu, 05 Oktober 2011 – 08:27 WIB

KEMUNING - Dua polisi gadungan yang diduga sering melakukan perampokan terhadap pelajar SMA di Kota Palembang, Sumatera Selatan ketiban sialBelum sempat menikmati hasil kejahatannya, keduanya malah babak belur dihajar massa

BACA JUGA: Sabu Dibungkus Kondom, Dimasukkan ke Anus

Kedua tersangka dimaksud Hengki Yurizal (29) dan Robinson (37), semuanya warga Sekip Bendung, RT 26/07, Kelurahan 20 Ilir D III, Kecamatan Ilir Timur (IT) I.

Dari keduanya disita barang bukti berupa senpi korek api mirip revolver silinder enam, borgol yang digunakan saat beraksi
Selain itu, disita juga uang tunai dan Hp milik korban Agung Bari Ciputra (19), pelajar SMA

BACA JUGA: Punggung Dibacok, Motor Dirampok

Keduanya ditangkap saat beraksi merampok korban dan pacarnya, di waduk Jalan Perikanan, Kelurahan Talang Aman, Kecamatan Kemuning


Malam itu, kedua tersangka memang mengincar anak muda yang sedang memadu kasih di tempat gelap di TKP

BACA JUGA: Polisi Bekuk Copet Spesialis Blackberry

Setelah melihat korban dan pacarnya, kedua tersangka yang mengendarai sepeda motor Suzuki Sky Drive kuning hitam tanpa plat Nopol, langsung mendekatiSembari mengaku sebagai anggota polisi yang bertugas di Polda Sumsel, keduanya meminta korban menunjukkan surat menyurat.

Mereka meminta korban mengeluarkan dompet, agar diperiksa surat-menyurat seperti SIM, STNK motor dan KTPKarena korban tak bisa menunjukkan surat-surat yang diminta, kedua tersangka merampok barang-barang korban berupa uang tunai Rp 150 ribu serta dua Hp jenis Nokia dan blueberrySialnya, begitu kedua tersangka hendak kabur, korban yang merasa dirampok meminta bantuan warga.

Warga sekitar langsung mengepung kedua tersangka, hingga dapat diamankanBegitu mengetahui keduanya bukanlah polisi atau polisi gadungan, tanpa dikomando, warga langsung menghajar keduanya hingga babak belurBahkan sepeda motor kedua tersangka ringsek berat dirusak wargaSelanjutnya, kedua tersangka beserta barang bukti diserahkan warga ke Mapolsekta Kemuning.

Kepada polisi, tersangka Hengki Yurizal mengaku sudah dua kali melakukan aksi perampokan, dengan modus mengaku sebagai anggota Polda SumselYang pertama kali di kawasan Waduk itu juga, dengan korbannya anak baru gede sedang pacaranSaat itu, mereka berhasil membawa kabur barang-barang korbannya berupa uang tunai dan Hp.

‘’Kami dekati, terus aku tanyo ngapoi kamu disiniAdo surat-surat idak, seperti SIM, STNK dan KTPKorban percayo bae, kareno kami punyo pistol korek api dan borgolBarang itu aku temuke di tong sampah, hingga timbul ide untuk melakukan aksi seperti iniSialnyo, pas nak lari sudah ngambek barang korban yang keduo, warga datang dan ngeroyok kami,” terangnya.

Sementara tersangka Robinson mengaku hanya diajak oleh temannya atau tersangka Hengki‘’Hasil kejahatan kami bagi duoYang punyo ide Hengki dan sekedar iseng, kareno katek gawe malam-malam,” ungkap buruh bangunan iniKapolsekta Kemuning AKP Benny Prasetyo, mengatakan kalau kedua tersangka sempat dihajar massa, sebelum diserahkan ke Mapolsekta Kemuning.

‘’Kita menduga kedua tersangka ini sudah sering melakukan aksi serupa di beberapa wilayah Kota Palembang, meskipun belum diakuinyaBahkan, kita juga mengira masih ada komplotan keduanya yang belum tertangkapKini kedua tersangka beserta barang bukti sudah kita amankan, guna pengusutan kasusnya lebih lanjut,” tegasnya(cr04)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pasutri Dirampok Bandit Bermotor


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler