jpnn.com - SENTANI - Ketua DPRD Jayapura Klemens Hamo meminta aparat kepolisian bergerak cepat menyelidiki peristiwa kebakaran kantor KPU dan tiga lembaga lainnya di Jayapura.
Klemens menilai langkah cepat dari Kepolisian Resor (Polres) Jayapura penting agar tidak muncul multitafsir di tengah masyarakat.
BACA JUGA: Usut Kebakaran Kantor KPUD, Polres Jayapura Minta Bantuan Labfor Polda Papua
“Kami berharap kepada kepolisian untuk secepatnya menyelesaikan dan mengungkapkan motif terbakarnya kantor KPUD dan tiga lembaga lainnya sehingga tidak berlarut-larut,” ujar Klemens Hamo di Sentani, Papua, Jumat (18/8).
Klemens juga mengingatkan pentingnya langkah cepat karena saat ini telah memasuki tahun politik.
BACA JUGA: Asrorun Niam: Tahun Politik, Kaum Muda Wajib Jaga Harmoni di Tengah Keragaman
“Ini sudah mendekati tahun politik, pasti banyak pemikiran yang berbeda-beda di luar sana, sehingga kami harap masalah ini cepat selesai,” ucapnya.
Klemens mengatakan masyarakat harus memberikan kepercayaan penuh kepada kepolisian untuk dapat menuntaskan kasus kebakaran ini dengan cepat.
BACA JUGA: Sutarmidji Sampaikan Pesan Tegas untuk PNS dan PPPK yang Baru Dilantik
"Harus percaya kepada polisi dan berikan hak sepenuhnya untuk menyelidiki dan mengungkap sesuatu di balik kebakaran ini,” katanya.
Dia mengingatkan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan KPUD Kabupaten Jayapura harus harus mengubah dokumen manual (kertas) menjadi dokumen elektronik.
"Sudah harus mempersiapkan dokumen elektronik sekarang juga sehingga ketika terjadi musibah kebakaran seperti ini seluruh berkas yang dipersiapkan untuk pemilu dapat selamat,” katanya.
Klemens berharap KPUD setempat tetap berjalan untuk menyiapkan segala sesuatu guna kepentingan menjelang pemilihan umum pada tahun depan.
“Segera cari kantor baru dan bekerja sesuai tupoksinya (tugas pokok dan fungsi) sehingga proses dan tahapan pemilu tidak terlambat," katanya.
Kantor KPUD Kabupaten Jayapura, Transmisi MNC Grup, Radio Pemda dan Kearsipan terbakar pada Kamis 17 Agustus 2023 dini hari.
Total kerugian diperkirakan mencapai miliaran rupiah. (Antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kantor Bawaslu Palangka Raya Terbakar, Ini Kesaksian Satpam yang Berjaga Sendiri
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang