Polisi Jaga Seluruh Gereja

Selasa, 27 September 2011 – 10:43 WIB
SIAGA: Bom bunuh diri yang terjadi di Gereja Bethel Injil Sepuluh (GBIS) Kepunton, Solo, Jawa Tengah, mendapat perhatian serius dari Kapolda Lampung Brigjen Pol. Sulistyo Ishak. Foto: Wahyu Syaifullah/Radar Lampung/Dok. JPNN

BANDUNG- Polrestabes Kota Bandung jaga seluruh gerejaSetidaknya 25 gereja yang dianggap potensial, dijaga sampai batas waktu yang tidak ditentukan

BACA JUGA: Bandara Wamena Terbakar, Kerugian Rp 9 M

"Kami siapkan seluruh personel untuk jaga seluruh gereja
Paling tidak satu gereja dijaga 5-10 orang," ujar Kapolrestabes Kota Banudng Kombespol Widodo Eko, kepada wartawan, kemarin (26/9).

Ini dilakukan sebagai antisipasi pasca bom bunuh diri yang terjadi di Solo, Minggu (25/9) lalu

BACA JUGA: Dituntut 12 Tahun, Bupati Lamtim Menangis

Kemungkinan, penjagaan dilakukan dengan bantuan metal detector dan body detector
Namun karena itu membutuhkan dana yang tidak sedikit, ini masih akan dilihat kebutuhannya

BACA JUGA: DPRD Batam Usul Pajak Warung Pecel Lele

"Ya idealnya memang begituNamun akan kita sesuaikan dengan kebutuhan," tegasnya.

Selain itu, Widodo juga mengatakan sudah meminta pemuka agama untuk menjaga kondusifitas masing-masing umatSehingga tidak mudah terprofokasiWarga diminta menjaga kondusifitas Kota Bandung, sesuai dengan moto Kota Bandung "Kota Bermartabat"

"Untuk warga sendiri, kami menghimbau agar segera melapor, jika ada kegiatan mencurigakan di masing-masing lingkungan," tegasnya.
Pasalnya, ini merupakan aksiteroris, sehingga, kecepatan informasi dari masyarakat yang dibutuhkan"Jika ada kegiatan tetangga yang mencurigakan, segera laporkan ke aparat," tambah Widodo

Terkait adanya keterangan, bahwa pelaku bom bunuh diri berasal dari Kota Bandung, Widodo mengaku belum mendengar hal itu secara resmiNamun tetap akan melakukan lidik, jika informasi terbukti kebenarannya"Namun, untuk itu semua, kami juga akan melakukan koordinasi dengan Mabespolri dan Polda Jabar," katanya.

Dihubungi terpisah, Wali Kota Bandung Dada Rosada merasa bersyukur lantaran menurutnya Kota Bandung terhitung kondusifDibanding kota-kota lain.
"Kalau perkotaan memang relatif lebih kondusif," katanya.

Tidak lupa, Dada juga meminta masyarakat ikut menjaga jondusifitas Kota BandungKarena, tanpa ada peran serta masyarakat, aparat keamanan tidak akan berfungsi dengan maksimal.  "Saya meminta masyarakat untuk menjalin komunikasi dengan aparat setempat," tambahnya.

Pemkot sendiri punya trik untuk menyaring warga kota lain untuk masuk ke Kota BandungSalahsatunya, dengan mengiluti prosedur pembuatan KTP BandungJadi, untuk warga yang ingin pindah warga kota, tidak mudah"Mereka harus melewati tahapan yang telah ditentukanIni adalah bentuk kehati-hatian," tegasnya(Mur)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mendagri Berharap Plt Gubernur tak Sampai Dipaksa


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler