jpnn.com -
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan menyatakan penyelidikan kasus penyiraman air keras terhadap penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan, sudah berjalan.
Selain telah memeriksa dua orang saksi mata, kepolisian juga menemukan cangkir yang diduga digunakan pelaku menyiramkan air keras ke wajah penyidik senior KPK itu.
BACA JUGA: Pengakuan Novel ke Imam Masjid: Sudah 14 Hari Dibuntuti
Namun, apakah dari pemeriksaan saksi dan permintaan keterangan terhadap Novel sudah diketahui ciri-ciri pelaku?
Saat ditanya mengenai hal tersebut, Iriawan hanya menjawab singkat.
BACA JUGA: Nih, Cangkir yang Digunakan untuk Menyiram Novel
"Belum," ujar Iriawan di kompleks Istana Negara, Selasa (11/4).
Menurut Iriawan, dari hasil olah TKP diketahui masih terdapat sisa air keras di cangkir yang ditemukan di lapangan.
BACA JUGA: Bentuk Tim Khusus, Polri Janji Ungkap Tragedi Novel
"Percikan masih ada tapi secara keseluruhan sudah disiramkan," imbuh dia.
Akibat insiden tersebut, Novel mengalami luka pada mata, serta pipi kanan dan kiri. Pihak rumah sakit juga sedang memeriksa kondisi matanya.
Iriawan belum mau membuat kesimpulan mengenau pelakunya. Sebab, belum banyak informasi yang diperoleh dari Novel.
"Saudara Novel ditanya menyampaikan hanya ada dua orang saja. Pagi-pagi, tiba-tiba berhenti di depan dia menyiramkan air keras itu," tambah Iriawan.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Novel Dicintai Tetangga, Tak Pernah Absen Salat Subuh
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam