jpnn.com - JAKARTA - Kegiatan blusukan Calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dalam rangka kampanye mendapat pengamaman ketat dari pihak kepolisian.
Hari ini (8/11), Ahok blusukan di Kelurahan Petojo, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat. Polsek Gambir pun mengerahkan personelnya untuk mengamankan blusukan calon petahana pada pilkada DKI itu.
BACA JUGA: Istri Rahmat Yasin Pimpin PPP Bogor, Adiknya Didorong Jadi Bupati
"Kita ini kan sebagai bagian pengamanan karena kita tahu jika kampanye pasti akan banyak orang," ujar Kapolsek Metro Gambir AKBP Ida Ketut Gahanata Krisna Rendra yang juga ikut meninjau proses pengamanan blusukan Ahok di Kebon Jahe, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (8/11).
Ida mengatakan, pihaknya meminta bantuan Polda Metro Jaya untuk mengamankan blusukan Ahok. Karenanya, ada ada 60 personel Polda Metro Jaya yang membantu Polsek Gambir.
BACA JUGA: Ahok Blusukan Lagi, di Petojo Disambut Pak Haji
"Dua pleton atau 60 orang kita turunkan di sini. Kita bukan pengawalan tapi sebagai bagian pengamanan," paparnya.
Anggota Sabhara Polda Metro Jaya tampak tersebar di beberapa titik untuk mengantisipasi kericuhan jika ada warga yang menolak kedatangan calon petahana tersebut. Seperti diketahui, beberapa waktu lalu kehadiran Ahok di tengah masyarakat dalam rangka blusukan sempat ditolak warga.
BACA JUGA: KPU Turunkan Tim Telusuri Penggelembungan Jumlah Pemilih
Bahkan pernah dalam satu kondisi, mantan anggota Komisi II DPR itu harus dievakuasi menggunakan angkutan umum di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Pasalnya, suasana blusukannya berubah tak kondusif.(uya/JPG)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pilkada Sedot Anggaran Rp 105.938 Untuk Setiap Pemilih
Redaktur : Tim Redaksi