jpnn.com, JAKARTA SELATAN - Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar menyebutkan, pihaknya sudah mendapatkan identitas pelaku rusuh yang melibatkan dua organisasi masyarakat di kawasan Gandaria, Kebayoran Lama, pada Selasa (11/9) malam.
Menurut Indra, pelaku tersebut kini dalam pengejaran. “Kami sudah mengidentifikasi orang dan tempatnya sudah tahu," ujar Indra Jafar di Jakarta, Minggu (16/9).
BACA JUGA: Warga Grogol Selatan Keluhkan Tower Pemancar tak Ber-IMB
Mantan Wadir Lantas Polda Metro Jaya ini menambahkan, pihaknya akan menindak tegas anggota ormas yang terlibat bentrokan dan melanggar hukum.
Selain yang melakukan perusakan fasilitas umum, dia menyatakan polisi akan memproses hukum anggota ormas yang menjadi provokator kericuhan.
BACA JUGA: Dua Ormas Bentrok di Jaksel, Mendagri Bilang Begini
Perwira menengah ini juga meminta kelada pimpinan maupun pengurus ormas menyerahkan pelaku yang diduga terlibat perusakan sebelum polisi menjemput paksa.
Sebelummya, ormas Pemuda Pancasila (PP) dan Forum Betawi Rembug (FBR) disebut terlibat bentrokan di sejumlah wilayah.
BACA JUGA: Begal yang Jual Hasil Curian di Medsos Dibekuk Polres Jaksel
Peristiwa bentrok pertama diduga terjadi di depan Mall Pamulang, Tangsel. Bentrokan kembali terjadi di wilayah perbatasan Kreo, Ciledug, Tangerang, dan Pesanggrahan Utara, Jakarta Selatan.
Insiden pun meluas dan terjadi di wilayah Gandaria, Jakarta Selatan, yang diduga sebagai aksi balas dendam.
Meskipun tidak ada korban jiwa, namun sejumlah oknum ormas itu merusak gardu pos dan sepeda motor di kawasan Gandaria, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ternyata Ini Alasan Joseph Nekat Jadi Polantas Gadungan
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan