jpnn.com - MALAYSIA - Polisi Malaysia mengatakan bahwa total korban kuburan massal yang ditemukan di dekat perbatasan antara Thailand dengan utara Malaysia mencapai 139 orang.
Ratusan kuburan yang diyakini imigran dari Myanmar dan Bangladesh tersebut ditemukan dari 28 kamp perdagangan manusia yang ada disana.
BACA JUGA: Tujuh Sampul Depan Majalah yang Pernah Menggemparkan Dunia
Kepala Polisi Khalid Abu Bakar mengatakan kuburan tersebut ditemukan sejak 11 Mei, dan beberapa kuburan ada yang berisi lebih dari satu jenazah.
Sebelumnya polisi Thailand juga pernah menemukan puluhan kuburan massal yang dangkal di kamp perdagangan manusia.
BACA JUGA: Si Ahli Matematika Peraih Nobel Itu Tewas Bersama Istrinya
Ia mengatakan penumpasan perdagangan manusia oleh Thailand telah menyebabkan ribuan imigran melarikan diri melalui jalur laut.
"(Dalam) Operasi yang dilakukan dari 11-23 Mei, kami menemukan 139 yang kami yakini adalah sebagai kuburan," kata Mr Khalid kepada wartawan, Senin (25/5).
Ia menambahkan bahwa ratusan meter dari kuburan yang ada di Thailand tersebut juga ditemukan situs makam. Kuburan tersebut adalah bukti dari bisnis perdagangan manusia masih ada.
BACA JUGA: Nenek 65 Tahun Melahirkan Kembar Empat? Kalau Tak Pecaya Baca Ini!
Biasanya para imigran ini disembunyikan dulu di kamp-kamp hutan menunggu uang tebusan yang dituntut dari anggota keluarga diserahkan. (ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sadis... Gadis Remaja Dipukuli hingga Berdarah-Darah Lalu Dibakar Hidup-Hidup
Redaktur : Tim Redaksi