Polisi Selamatkan Jambret yang Dikeroyok Massa

Selasa, 30 Oktober 2018 – 18:35 WIB
Dua remaja penjambret. Foto: JPG/Pojokpitu

jpnn.com, SURABAYA - Dua jambret Asrof dan Muhammad Faisal beruntung ditangkap polisi. Sebab, jika tidak diamankan petugas, dua bandit jalanan itu bisa habis dikeroyok massa yang marah.

Keduanya mendapat bogem mentah warga karena ketahuan saat menjambret.

BACA JUGA: Dua Pelaku Jambret Diantarkan Keluarga ke Kantor Polisi

Tapi, kepada penyidik, keduanya mbulet. Ditanya kenapa menjambret, Asrof mengaku baru saja menghilangkan ponsel adiknya dan takut dimarahi orang tuanya.

"Jadi, terpaksa saya njambret HP," dalih pemuda 19 tahun itu, yang tentu saja tak dipercaya petugas.

BACA JUGA: Polisi Bekuk Sembilan Penjambret Para Tukang Bakso

"Sepertinya bukan baru sekali ini beraksi," kata Kapolsek Simokerto Kompol Masdawati Saragih.

Asrof sendiri hanya terdiam saat ditanyai wartawan. Penganggur tersebut mengaku menyesali perbuatannya.

BACA JUGA: Kelar! Jambret di 20 Lokasi Terjebak di Kemacetan

Kedua pelaku tertangkap berkat kesigapan warga dan kepolisian. Saat itu korban bernama Rino pulang dari sekolah.

Bocah 12 tahun tersebut mengendarai sepeda pancal. Saat asyik naik sepeda, sesampai di Jalan Granting, terjadi sebuah insiden.

Ada tiga orang berboncengan motor yang memepetnya, yakni Asrof, Faisal, dan temannya berinisial P.

Mereka langsung merampas HP korban. "Namun, korban berteriak secara spontan. Tersangka kaget," jelas Masdawati. Ketiga pelaku tak menyangka Rino tak takut dan melawan. Mereka panik.

Faisal dan P lalu pergi berboncengan motor. Mereka kabur dengan gesit. Otomatis, Asrof yang ketinggalan rombongan jadi sasaran amuk massa. Lelaki itu sempat dihajar warga.

Polisi terus mengejar Faisal dan P. Dibantu warga, mereka mencari persembunyian tersangka. Ada informasi, mereka lari ke kawasan permukiman.

"Kami berhasil menemukan Faisal di kawasan kuburan Rangkah. Sedangkan P masih buron," ucapnya.

Masdawati menambahkan, petugas masih mengembangkan pengusutan kasus tersebut. Polisi meminta masyarakat melapor jika mengenali tersangka.

"Usianya memang masih muda. Namun, kami menduga ada TKP lainnya," ungkap dia. (hen/c9/ano/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jambret Tertangkap Gara-Gara Motor Ketinggalan


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler