jpnn.com, MEDAN - Pembunuhan sadis Hakim PN Medan Jamaluddin yang didalangi istrinya Zuraida Hanum ternyata dilakukan di samping K, putrinya.
Bahkan, K dikabarkan sempat terbangun saat eksekusi itu berlangsung. Namun, Zuraida langsung menutupi kepala K dengan seprai dan membujuknya kembali tidur.
BACA JUGA: Psikolog Sebut Perilaku Istri Jamaluddin Ciri-ciri Psikopat, Begini Penjelasannya
Kejadian itu pun sangat dikhawatirkan akan mengganggu psikologis sang anak. Polda Sumut pun memastikan, akan memberikan penanganan psikologis kepada K, putri almarhum Jamaluddin.
“Kami akan memberikan bantuan psikologis bilamana perkembangan psikologi K mengalami masalah,” kata Juru bicara Polda Sumut, Ajun Komisaris Besar M.P Nainggolan, Kamis (9/1).
BACA JUGA: Istri Pertama Hakim Jamaluddin:Â Kami Sekeluarga Sudah Sepakat Zuraida Harus Dihukum Mati
Tatan mengaku pihaknya segera berkoordinasi dengan keluarga korban. “Kami akan menawarkan kepada pihak keluarga korban dalam kaitan psikologis. Kami memiliki perangkatnya dan akan kami koordinasikan,” ujar Tatan.
Ia menyebutkan, apabila pihak keluarga memberi kepercayaan kepada polisi, maka tentu ditindaklajuti untuk menangani masalah psikologis anak korban.
BACA JUGA: Erintuah Pastikan Uang Pensiun Hakim Jamaluddin tak Akan Mengalir ke Zuraida
“Untuk langkah-langkah yang dilakukan, itu nanti masalah teknis pastinya ditangani oleh dokter bagian psikologi karena mereka yang memahami caranya seperti apa. Nanti dari Bidang Dokkes yang akan menanganinya,” kata Tatan dia.(ris/man)
Redaktur & Reporter : Budi