Politikus Gerindra Loncat ke Hanura

Jumat, 26 Mei 2017 – 00:50 WIB
Politikus Gerindra Loncat ke Hanura. Irfan Bungadjim. Foto Luwuk Post/JPNN.com

jpnn.com, LUWUK - Irfan Bungadjim tak lagi di Partai Gerindra. Sosok pemuda energik yang kini memimpin DPD KNPI Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah memilih Hanura sebagai partai politik barunya. Sekalipun pendatang baru di partai bentukan Wiranto itu, namun Irfan mendapat jabatan strategis.

“Irfan kami posisikan pada jabatan Wakil Ketua OKK,” kata Ketua DPC Partai Hanura Kabupaten Banggai, I Wayan Supadiyasa kepada Luwuk Post (Jawa Pos Group).

BACA JUGA: Politikus PKS Puji Ketegasan Polri Gerebek Pesta Gay

Bukan tanpa alasan sehingga Supadiyasa yang juga Sekretaris Komisi 3 DPRD Banggai ini menempatkan Irfan pada jabatan strategis tersebut. “Dia kader muda yang potensial,” ucap Supadiyasa.

Hengkangnya Irfan ke Hanura, dibenarkan Wakil Ketua I DPC Partai Gerindra Abdul Djalal Yunus. “Saya dengar seperti itu bahwa Irfan sudah ke Hanura,” jawabnya simple.

BACA JUGA: Gerindra Pesimistis dengan Pertumbuhan Ekonomi 2018

Jika Djalal Yunus hanya sebatas mengamini, tapi tidak buat kader muda Gerindra Herman Tope atau biasa disapa Hertop.

Ketua Satria Gerindra Kabupaten Banggai ini menegaskan, sekalipun Irfan sudah pindah di Hanura, namun tidak memberi pengaruh terhadap Gerindra.

BACA JUGA: Tak Setuju PT Lima Persen, Hanura: Jangan Pakai Alasan Jalan Tengah

“Gerindra adalah partai yang sudah terkonsolidasi maksimal. Apalagi Gerindra memiliki tokoh mulai dari pusat, provinsi hingga daerah,” ucapnya.

Lantas bagaimana dengan tokoh muda di Gerindra Banggai? Hertop juga memberi argumen, “Kami tidak krisis kader muda. Sebab tidak sedikit kader muda Gerindra yang potensial, termasuk dari dapil IV”.

Cukup politis alasan Irfan sehingga harus berafiliasi pada partai pemilik dua kursi di DPRD Banggai ini.

“Saya dengan Hanura saling membutuhkan. Hanura membuka ruang untuk saya dalam berkarier,” jawab anak desa ini.

Mengapa tidak memilih PDIP atau Partai Demokrat yang notabene pengusung Winstar dan mengapa pula memilih Hanura yang merupakan lawan politik Winstar pada pilkada 2015? Pertanyaan itu dijawab diplomatis pria berkacamata ini.

“Saya yakin Hanura ke depan bisa menjadi mitra pemerintah,” jawabnya memberi garansi. (yan)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Saya Marah Jika Pak JK Diganggu


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler