BACA JUGA: Soal Buruh, FPDIP Tempuh Ekstra Parlemen
"Saya tidak ada saya di Singapore pada 12 April itu
BACA JUGA: Sri Bintang Bersumpah Tumbangkan SBY
Tetapi koq seolah-olah saya dibuat ada di SingaporeDitegaskannya, pada hari itu dirinya bersama delapan anggota DPR lainnya yang dipimpin Wakil Ketua DPR Anis Matta, bertemu dengan pemimpin Libya, Moammar Qhadafi di sebuah kota yang berjarak 45 menit penerbangan dari ibu kota Libya, Tripoli
BACA JUGA: Apalagi yang harus saya jawab?
Pada awalnya, Fahri menganggap sepele kabar ituMenurutnya, kabar pertama soal pertemuan Singapura itu justru dari politisi Komisi III DPR dari Fraksi Hanura, Syarifuddin SudingNamun Fahri menilai lama kelamaan isunya terus bergulir dan disinyalir ada pihak-pihak tertentu yang merekayasa"Saya awalnya mau santai saja tanggapi desas-desusTetapi koq saya mulai yakin ada rekayasa dan ada mastermind (dalang)," tudingnya.
Hanya saja Fahri menolak untuk menyebut pihak-pihak yang sengaja merekayasa itu. Ia hanya menyebut Susno sebagai pihak yang paling dirugikan"Saya tak tahu yang untungTetapi yang sudah pasti rugi adalah Susno"Apa kekuatan saya sehingga mendikte Susno agar jadi Kapolri? Apa kehebatan saya sampai bisa menjatuhkan BHD (Kapolri)?Memangnya saya pemegang saham kepolisian?" kilah Fahri.
Sepoerti diketahui,m pada 12 April lalu Susno Duadji digelandang oleh petugas dari Divisi Profesi dan Pengamanan Polri, lantaran hendak pergi ke Singapura tanpa ijin KapolriSusno yang sudah mengantongo tiket Singapore Airlines dan boarding pass, dijemput paksa petugas polisi di Bandara Soekarno-HattaKapolri menyebut ada indikasi kepergian Susno itu terkait dengan Sjahril Djohan di Singapura, yang juga sempat menunda kepulangannua ke Indonesia
Namun isu santer, ada politisi di Komisi III DPR yang memiliki posisi strategis, ikut mengatur dan dikabarkan akan hadir pada pertemuan ituKetua Komisi III DPR Benny K Harman sempat disebut ikut pada pertemuan yang gagal ituNamun Benny mengaku berada di Jakarta dan melakukan wawancara sevara salngsung dengan sebuah stasiun televisi
Belakangan, tudingan itu mengarah ke Fahri HamzahTetapi Fahri membantah hal itu"Pimpinan lain (di Komisi III DPR) juga menyatakan pertemuan Singapura itu omong kososng," tukasnya.(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KPK : Nunun Tak Pernah Dirawat di RS Mount Elizabeth
Redaktur : Antoni