Polres Garut Razia Bus Wisatawan yang Pasang Klakson Telolet

Senin, 08 Juli 2024 – 19:43 WIB
Polisi mengecek kondisi kendaraan bus pariwisata di kawasan wisata Cipanas, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Senin (8/7/2024). (ANTARA/HO-Polres Garut)

jpnn.com, GARUT - Satuan Lalu Lintas Polres Garut mengecek langsung kondisi bus pariwisata di kawasan objek wisata Kabupaten Garut, Jawa Barat, untuk memastikan setiap kendaraan tidak memasang klakson "telolet" karena mengganggu kenyamanan dan membahayakan saat di jalan.

"Ini (menyalakan klakson telolet) dapat membahayakan bagi pengguna jalan lainnya," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Garut Iptu Aang Andi Suhandi di Garut, Senin.

BACA JUGA: Kiat Memilih Busi Kendaraan yang Tepat, Awas jangan Salah Pilih, Bahaya

Dia menuturkan pemeriksaan klakson tidak standar pada bus pariwisata yang datang ke Garut rutin dilakukan dalam rangka menjaga keselamatan, dan menghindari potensi bahaya lainnya di jalan.

Salah satunya, kata dia, pihaknya memeriksa bus pariwisata di kawasan wisata Sabda Alam Cipanas Garut, sekaligus mengimbau pengemudinya untuk memperhatikan keselamatan dan tidak memasang klakson "telolet".

BACA JUGA: Kunker di Dua Perusahaan, Penjabat Gubernur Jateng Cek Kondisi Ketenagakerjaan dan Perkembangan Usaha

"Sekarang sudah berkurang terkait penggunaan 'telolet', kami imbau kepada pengusaha atau pengemudi bus pariwisata yang melintas di Garut jangan menyalakan klakson 'telolet'," kata Aang.

Dia mengatakan pemeriksaan bus pariwisata di tempat wisata itu tidak hanya mengecek klakson, melainkan juga perlengkapan lainnya seperti surat-surat kendaraan dan kondisi kelayakan kendaraan.

BACA JUGA: Penemuan Mayat Tanpa Busana di Sukabumi Bikin Geger

Pemeriksaan yang melibatkan tim uji kelayakan kendaraan itu, kata dia, upaya kepolisian untuk menjaga keselamatan dalam berlalu lintas di jalan raya wilayah Garut.

"Diharapkan dapat mengurangi potensi kecelakaan lalu lintas dan memberikan rasa nyaman kepada pengendara lainnya," katanya.

Dia berharap peraturan tentang lalu lintas dapat dipatuhi semua elemen masyarakat sebagai pengguna jalan, terutama saat ini sopir bus untuk tertib aturan agar selamat di perjalanan.

"Kami berharap kolaborasi antara kepolisian dan para pengemudi dapat terus berlangsung untuk menciptakan lalu lintas yang lebih aman dan tertib di Garut," katanya. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Berita Terpopuler: Terungkap, Korban Kecelakaan Tol Sibanceh, Otak Pelaku Ditangkap


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler