Polres Gunungkidul Diguncang Isu Polisi Mesum

Rabu, 17 September 2014 – 08:28 WIB

jpnn.com - WONOSARI – Dalam dua bulan terakhir ini, Polres Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) diguncang isu kasus esek-esek yang dilakukan oleh anggotanya. Kabarnya, ada oknum polisi wanira dan anggota polisi pria yang berbuat mesum di Mapolres Gunungkidul.

Tidak tahan dengan terpaan isu itu, Polres Gunungkidul pun gerah. Senin (15/9) lalu, Wakapolres Gunungkidul, Kompol Irwan Setiawan menggelar jumpa pers untuk membantahnya.

BACA JUGA: Pemda Se-NTB Baru Buka Pendaftaran CPNS Hari Ini

“Kabar itu tidak benar, dan tidak ada. Kami sudah panggil dua anggota yang katanya terlibat itu. Hasilnya memang tidak ada,” katanya.

Irwan menjelaskan, pemanggilan terhadap kedua anak buahnya yang disebut-sebut sebagai pelaku mesum di salah satu kamar mandi mapolres itu terpaksa dilakukan demi menghentikan fitnah. Oknum polwan yang dipanggil berinisial RNT, sedangkan polisi prianya berinisial ER.

BACA JUGA: Surati Eks Legislator Agar Segera Kembalikan Mobil Dinas

Keduanya dipanggil pada 17 Agustus lalu untuk mengonfirmasi isu soal tindakan mesum di kantor. Sementara pihak yang disebut sebagai saksi adalah perwira Mapolres Gunungkidul FZ.

Kabar yang beredar, semua aksi mesum itu dilakukan di mapolres, mulai dari dalam kamar mandi hingga ruang kerja. Saksi disebut memergoki kedua pasangan tengah berada di dalam kamar mandi lantai atas. Dari dalam kamar mandi itu terdengar suara aneh.

BACA JUGA: Diduga Selewengkan Dana BOS, Kasek SDN Dicopot

Waktu itu, keduanya mengakutelah melakukan tindakan asusila kepada saksi yang memergoki mereka. Lokasi perselingkuhan yang lain di dalam ruangan kerja. Saksi bahkan memergoki dan menemukan barang bukti berupa tisu bekas untuk membersihkan sperma.

Namun, Irwan menepis kabar itu. “Kembali saya tegaskan, itu semuanya hanya isu,” tegasnya. “Kami berharap isu tersebut tidak berkembang lagi, kasihan keluarga kedua anggota tersebut,” pintanya Irwan.  

Hal senada ditegaskan Kapolres Gunungkidul AKBP Faried Zulkarnain. Menurutnya, info yang tersebar itu tidak jelas, dan tidak ada buktinya sehingga tidak perlu ditanggapi.(radarjogja/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tanker Muat 45 Ribu KL Solar Terbakar, Kepala Kamar Mesin Hilang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler