Polri Bergerak Cari Data 21 ABK Hsiang Fu Chen yang Hilang

Jumat, 13 Maret 2015 – 13:47 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Polri akan menyebar tim untuk mencari data soal 21 warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi anak buah kapal (Kapal) Hsiang Fu Chen. Ya, kapal itu telah dinyatakan hilang di sekitar Kepulauan Falkland yang terletak di selatan Samudera Atlantik.

Menurut Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Agus Rianto menjelaskan, tim akan disebar ke enam wilayah tempat 21 WNI itu berasal.

BACA JUGA: Tunda Kasus Samad-BW, Wakapolri Dicap Terjebak Opini Publik

Selain itu, Polri juga tengah berkoordinasi dengan dari Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) untuk persiapan kunjungan ke keluarga ke lokasi hilangnya kapal. "Insyaallah, kalau tidak sore ini, besok pagi tim akan berangkat ke lokasi," ujarnya, Jumat (13/3) saat dihubungi.

Seperti diketahui, kapal berbendera Taiwan itu hilang kontak ketika berlayar dari Atlantik Selatan saat hendak bertolak ke Taiwan, sejak 26 Februari lalu.

BACA JUGA: Ada Hubungan Apa Menteri Susi dengan Dubes Malaysia?

Kapal itu hilang kontak di sekitar Kepulauan Falkland. Namun, perusahaan kapal baru mengabarkan ke pemerintah Taiwan pada 2 Maret. Namun, pemerintah Taiwan baru memberitahu ke pemerintah Indonesia bahwa ada 21 warganya ikut hilang di kapal itu pada 9 Maret. 

Kemenlu RI pun menyesalkan lambannya informasi yang disampaikan oleh Taiwan tersebut.

BACA JUGA: KPK Akui Ada Deal dengan Polri soal Kasus Abraham dan BW

Lebih lanjut Agus mengatakan 21 WNI itu berasal dari beberapa daerah. Seperti, Majalengka, Cirebon, Tegal, Banyumas dan Manado serta Kepulauan Sangihe. Selain itu ada juga yang berasal dari Pemalang, Tuban dan Brebes. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemenlu Pastikan 16 Orang Ditahan Turki Bukan WNI yang Hilang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler