Polri Jamin Calon Pengganti Heru dan Aris di KPK Figur Top

Senin, 12 Maret 2018 – 23:12 WIB
Direktur Penyidikan KPK Brigjen Aris Budiman. Foto: dokumen Jawa Pos

jpnn.com, JAKARTA - Polri telah mengirim enam nama personelnya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai calon deputi bidang penindakan dan direktur penyidikan. Tiga anggota Polri menjadi kandidat deputi bidang penindakan, sedangkan tiga lainnya menjadi calon direktur penyidikan di lembaga antirasuah itu.

Saat ini posisi deputi Bidang Penindakan KPK tengah kosong. Sebab, Irjen Heru Winarko yang sebelumnya menjadi Deputi Penindakan KPK menjadi kepala Badan Narkotika Nasional (BNN).

BACA JUGA: KPK Gelar OTT Beruntun, Habib Aboe Lontarkan Pantun

Sedangkan Direktur Penyidikan KPK Brigjen Aris Budiman akan segera ditarik ke Mabes Polri. Karena itu, Polri pun menyerahkan tiga nama untuk calon pengganti Aris.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divhumas Polri Brigjen Mohammad Iqbal mengatakan, enam nama yang disodorkan ke KPK itu sudah menjalani tes. “Mereka ini punya rekam jejak yang baik, berpengalaman di bidang reserse, berpengalaman juga sebagai kepala satuan wilayah,” kata Iqbal di Divhumas Polri, Senin (12/3).

BACA JUGA: Bamsoet Minta KPK Kaji Kaitan Korupsi dan Pilkada Langsung

Iqbal menjelaskan, Polri memilih personelnya yang berpengalaman memimpin satuan wilayah sebagai calon pejabat di KPK. Sebab, pengalaman dalam hal kepemimpinan akan sangat dibutuhkan untuk manajerial di KPK.

Nama kandidat deputi Bidang Penindakan KPK dari Polri antara lain Brigjen Firli, Brigjen Toni Hermanto dan Brigjen Abdul Hasyim Ghani. Iqbal menjamin kapabilitas dan integritas para calon deputi Bidang Penindakan KPK itu tak diragukan lagi.

BACA JUGA: Ini 13 Nama Calon Deputi Penindakan dan Dirdik KPK

“Contohnya Brigjen Firli saat ini menjadi Kapolda NTB. Dia pernah menjabat reserse Polda Metro Jaya dan Polda Jawa Tengah,” urai Iqbal.

Sedangkan Brigjen Toni Hermanto pernah menjabat Direktur Reserse Kriminal Khusus di Polda Metro Jaya. Adapun Brigjen Abdul Hasyim Ghani merupakan salah satu perwira tinggi terbaik.

“Jadi semua kasus besar sudah pernah ditangani, baik kasus tindak pidana umum maupun khusus,” kata Iqbal.

Lantas, mengapa Aris Budiman yang berpengalaman sebagai Direktur Penyidikan KPK tidak diusulkan sebagai calon deputi penindakan? “Karena Pak Aris ini kan tergolong junior, masih panjang masa dinasnya,” kata Iqbal.

Menurutnya, ada kemungkinan Aris bakal dipromosikan menjadi direktur di salah satu satuan kerja Polri. “Bisa menjadi kepala biro bahkan jadi kapolda karena siapa yang tugas di KPK dan sudah selesai bisa kembali ke institusinya,” pungkas Iqbal. (mg1/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mentan Langsung Pecat Anak Buah yang Ditahan KPK


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler