Polri: Pengungkapan Kasus Muslim Cyber Army Sesuai Fakta

Rabu, 07 Maret 2018 – 22:08 WIB
Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Pol M. Iqbal. Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Pengungkapan kelompok penyebar ujaran kebencian dan hoaks Muslim Cyber Army (MCA) yang dilakukan Polri disebut sengaja untuk menjatuhkan Islam.

Pasalnya, nama MCA sudah muncul sejak Aksi 212 pada 2016 silam, ketika itu anggotanya juga sudah ratusan ribu. Namun isi dari MCA versi 212 menangkal berita hoaks.

BACA JUGA: 5 Alasan Gerakan Muslim Cyber Army Harus Ditumpas

Menyikapi hal itu, Mabes Polri mengaku tak tahu apakah MCA yang mereka ungkap apakah berkaitan dengan MCA yang ada di Aksi 212.

“Polri tidak melihat itu kelompok-kelompok mana. Yang jelas ada perbuatan melawan hukum, ada bukti pidana di situ,” tegas Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Mohammad Iqbal, Rabu (7/3).

BACA JUGA: Ada Parpol di Balik Muslim Cyber Army?

Menurut dia, pada saat ditangkap memang para pelaku tergabung dalam grup The Family of MCA. Polri kata Iqbal juga tidak menyebut semua yang bernamakan MCA adalah pelaku hoaks.

“Hanya beberapa orang yang terbukti, kan kami sudah melakukan tahapan pemeriksaan sesuai prosedur,” imbuh dia.

BACA JUGA: Din Syamsuddin Pernah Masuk ke Grup WA Muslim Cyber Army

Yang pasti kata Iqbal, kini tim dari Bareskrim terus bekerja. Dia juga enggan ada pihak yang memanfaatkan situasi ini dengan memutarbalikan fakta untuk kepentingan pribadi atau golongan.

“Apalagi mempengaruhi pikiran masyarakat sehingga nanti ujungnya memecah belah bangsa untuk mengganggu keamanan,” tegas dia. (mg1/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... MCA Terbongkar, Ini Instruksi Presiden Jokowi ke Kapolri


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler