jpnn.com - JAKARTA - Sejumlah demonstrasi untuk menolak rencana pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) belakangan semakin marak dan terjadi hampir di seluruh pelosok nusantara. Namun, kepolisian memastikan akan memberikan pengamanan agar ketertiban terjaga dan masyarakat tetap merasa aman.
Kepala Bareskrim Mabes Polri Komjen (Pol) Suhardi Alius menyatakan, menyampaikan aspirasi di muka umum dijamin undang-undang. Hanya saja, ia mengingatkan agar aksi demonstrasi tidak merusak fasilitas umum karena itu merupakan milik rakyat.
BACA JUGA: Lewat Videoconference, Warga Sinabung dan Aceh Curhat ke Presiden
"Demo silahkan, karena penyampaian aspirasi dijamin Undang-undang. Tapi, jangan merusak. Ini kan uang rakyat juga," imbau Kabareskrim di Mabes Polri, Jumat (7/11).
Dia mengatakan, silahkan saja menyampaikan aspirasi. Namun, semua prosedur tetap harus diikuti.
BACA JUGA: PKS Anggap Pengosongan Kolom Agama di KTP Ancam NKRI
"Sampaikan saja tapi jangan dirusak. Semua ada protap-nya (prosedur tetap, red),” katanya.(boy/jpnn)
BACA JUGA: Bertentangan Pancasila, PBNU Tolak Pengosongan Kolom Agama di KTP
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengosongan Kolom Agama di KTP Hanya Untuk Aliran Kepercayaan
Redaktur : Tim Redaksi