Potensi Konflik Tempat Ibadah Disebar ke Daerah

Sabtu, 01 Januari 2011 – 02:39 WIB

JAKARTA -- Mendagri Gamawan Fauzi menyatakan, pihaknya telah membuat pemetaan potensi konflik antarumat beragama di seluruh IndonesiaPeta kerawanan ini telah dikirimkan ke daerah sebagai masukan agar peristiwa-peristiwa kekerasan pada 2010 yang dipicu masalah pendirian tempat ibadah, tidak terulang lagi di 2011.

Gamawan menjelaskan, pemetaan ini dibuat berdasarkan kecenderungan-kecenderungan yang terjadi pada 2010

BACA JUGA: Antasari Segera jadi Napi

"Ini sebagai input awal bagi daerah
Soal pendirian rumah ibadah, daerah harus lebih hati-hati dan mencegah terjadinya kekerasan," ulas Gamawan Fauzi saat memberikan keterangan pers refleksi dan evaluasi pelaksanaan otonomi daerah 2010 di gedung Kemendagri, Jumat (31/12)

BACA JUGA: Kapolri Yakin Teroris Jogja Segera Terungkap



Berulang kali mantan gubernur Sumbar itu menekankan pentingnya daerah mencegah terjadinya aksi kekerasan antarumat beragama
"Prinsip, cegah kekerasan, tak ada pemaksaan kehendak," cetusnya.

Dia mengakui, memang sempat ada desakan dari sebagian kalangan agar  SKB tentang pendirian rumah ibadah yang dikeluarkan mendagri dan menag direvisi.Namun Gamawan berpendapat, hingga saat ini, ketentuan yang ada di SKB itu masih merupakan aturan yang terbaik

BACA JUGA: KPK Incar Pemalsu Cukai Rokok

"rasa-rasanya, belum ada formula yang lebih hebat dari yang ini," ucapnya.

Dia malah mengatakan, jika ada pihak yang mendorong agar SKB ini dinaikkan levelnya menjadi undang-undang, pihaknya menyambut dengan senang hatiKatanya, hal ini sudah pernah dibicarakan dengan Komisi II DPR"Mudah-mudahan prolegnas 2011 bisa (masuk agenda, red)," harapnya(sam/ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tahun Baru, Jalur Jawa-Sumatera Dipastikan Lancar


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler