PP Muhammadiyah Apresiasi Kemenag Tetapkan 1 Ramadan Minggu

Jumat, 27 Juni 2014 – 20:33 WIB
Ketum PP Muhammadiyah Din Syamsudin berjabat tangan dengan Menag Lukman Syaifudin usai sidang Isbat di Kantor Kemenag, Jakarta, Jumat (27/6). Foto: Fathra N Islam/JPNN

jpnn.com - JAKARTA -- Ketua Umum Pengurus Pusat (Ketum PP) Muhammadiyah Din Syamsudin mengapreasi keputusan pemerintah yang menetapkan 1 Ramadhan 1435 bertepatan dengan Ahad 29 Juni 2014.

Din menilai pemerintah sudah mengedepankan ukhuwah islamiyah di dalam membahas persoalan ini saat Sidang Isbat yang digelar di Kemenag, Jakarta, Jumat (27/6).

BACA JUGA: Ratusan Ribu Aparat Amankan Ramadan dan Lebaran

"Tadi beliau (Menteri Agama) menegaskan, pemerintah yang berkewajiban menetapkan 1 Ramadhan, namun tetap hargai dan menghormati umat Islam yang pandangannya berbeda. Itu amanat konstitusi yang memberi kemerdekaan menjalankan agama," kata Din dalam jumpa pers usai Sidang Isbat.

Karenanya, ia menegaskan, sangat baik pemerintah menghormati perbedaan. Selain itu, Din menyampaikan, ada sebuah aspirasi besar Organisasi Kemasyarakatan Islam, terkait perbedaan yang ada dalam penetapan 1 Ramadhan.

BACA JUGA: Ormas-ormas Islam Minta Pemerintah Susun Regulasi soal Isbat

"Perbedaan yang ada ini akan diselesaikan dengan pendekatan yang lebih dalam sehingga kriteria dan definisi hilal dapat diselesaikan," kata Din. (boy/jpnn)

 

BACA JUGA: Ramadan, Jam Buka Salon Dibatasi

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sidang Isbat, Menag Sebar Petugas di 30 Titik


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler