JAKARTA – Peta politik seperti saat pengambilan keputusan akhir terkait Pansus Hak Angket Bank Century, bakal terulang di usulan Hak Angket Mafia Pajak yang kini sedang bergulirPartai Persatuan Pembangunan yang awalnya belum menyatakan mendukung secara utuh, kini telah menyusul Partai Golkar dan PKS
BACA JUGA: Digeser, Lukman Edy Tetap Berniat Besarkan PKB
”Kami mendukung secara bulat,” tegas Sekjen DPP PPP Irgan Chairul Mahfidz, di Jakarta, Kamis (3/2)
BACA JUGA: Tiga Pimpinan DPR Ikut Dukung Angket Mafia Pajak
”Ini juga bentuk komitmen PPP memberangus para mafia yang terus menerus menabrak aturan-aturan yang berlaku,” imbuh politisi senior partai berlambang Ka"bah tersebut
Dengan komitmen dukungan penuh PPP tersebut, angket mafia pajak otomatis jadi makin sulit dibendung
BACA JUGA: Kemenangan Jago Demokrat di Batam Dikuatkan MK
Sebab, kini, tinggal dua partai saja yang masih dalam posisi menolak pengajuan hak dewan untuk melakukan penyelidikan tersebutYaitu, Partai Demokrat dan PKBSatu partai lainnya, PAN, masih belum mempertegas sikapnya akan menolak atau mendukungTerhadap hal ini pengamat politik dari Lembaga Survei Indonesia (LSI) Burhanudin Muhtadi menilai, proses politik terkait mafia pajak di parlemen ini akan menjadi bola liar”Setiap orang akan bisa memanfaatkan dan menendangnya sesuai kepentingan masing-masing,” ujar Burhanudin
Dia memandang lolos atau tidaknya angket mafia pajak tersebut akan sangat bergantung pada situasi politik di internal koalisiKalau seandainya ada situasi politik yang membuat kecewa anggota koalisi, maka usulan tersebut tentu akan semakin kencang disuarakan”Semua tergantung pasang surutnya hubungan antar partai koalisi,” imbuhnya
Sehubungan dengan hal itu, Burhan membenarkan, jika usulan angket yang sedang bergulir itu memang berpotensi menjadi alat tawarmenawar kepentingan politik masing- masing partai”Meski tidak seharusnya, tapi itu lah realitas yang sangat mungkin terjadi,” tandasnya
Partai Demokrat secara terbuka telah menyatakan kekecewaan terhadap sikap partai-partai yang mendukung usulan hak angket tersebutSeharusnya, menurut partai utama koalisi pemerintahan itu, partai anggota koalisi mengikuti sikap Demokrat untuk tidak mendukung usulan angket(dyn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Adik Gus Dur Berterima Kasih ke Muhaimim
Redaktur : Tim Redaksi