Prabowo Akui Kemenangan SBY-Boediono

JAKARTA - Cawapres sekaligus Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subiyanto, mengucapkan selamat kepada pasangan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Boediono, yang telah ditetapkan KPU sebagai pemenang Pilpres 2009 dan sebagai capres-cawapres terpilihUngkapan ini disampaikan Prabowo di Kantor DPP Partai Gerindra, di Jalan Brawijaya IX Nomor 1 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (18/8) sore.

"Saya ucapkan selamat kepada Pak SBY dan Boediono yang telah terpilih sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2009-2014," katanya.

Menurut Prabowo, ucapan itu ia sampaikan atas nama pribadi dan seluruh pengurus Partai Gerindra, mulai dari DPP, DPD, hingga kepengurusan tingkat terbawah

BACA JUGA: Tommy Soeharto Siap Pimpin Golkar

"Ucapan ini saya tuangkan dan sampaikan langsung ke Pak SBY dan Boediono sore ini jugaKami juga berdoa agar mereka senantiasa diberi petunjuk dan bimbingan dalam mengemban amanat rakyat," terang Prabowo pula.

Penyampaian ucapan selamat itu memang dilakukan Prabowo setelah menggelar rapat sejak pukul 13.00 sampai 16.00 WIB, antara dirinya dengan seluruh anggota Dewan Pertimbangan dan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) serta 26 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra

BACA JUGA: Arbi Sanit: SBY akan Abaikan Golkar dan PDIP

Dalam rapat itu antara lain dibahas soal keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang diberikan pada 12 Agustus lalu, lewat paparan dari tim hukum, begitu juga soal tanggapan terhadap keputusan KPU yang disampaikan hari ini (Selasa, Red).

Prabowo pun mengatakan, ucapan itu diberikan sebagai contoh budaya politik yang santunSementara, terkait sikap oposisi terhadap pemerintahan SBY mendatang, Prabowo menyatakan bahwa di Indonesia sebenarnya tak dikenal adanya oposisi

BACA JUGA: SBY-Boediono Dilantik 20 Oktober

Namun begitu yang jelas, dikatakannya bahwa pihaknya akan konsisten memperjuangkan nilai-nilai Pancasila dan membangun ekonomi rakyat.

"Manakala ada kebijakan yang mendukung bagi rakyat, ya, kita dukungJika ada yang menurut kami tidak mendukung rakyat, maka kita akan tetap kritisi serta lakukan check and balance," papar pria yang juga Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) itu(mas/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... KPU Tetapkan SBY-Boediono Presiden-Wakil Presiden Terpilih