JAKARTA - Kampanye rapat umum (terbuka) memang belum dimulaiNamun pasangan capres dan cawapres sudah mulai mengumbar janji di depan masa dan simpatisan
BACA JUGA: Giliran JK-Win Kantongi Dukungan Buruh
Pasangan Megawati-Prabowo (Mega-Pro) misalnya, menggunakan acara puncak peringatan hari lahir Bung Karo ke 108 yang digelar di Rengasdengklok, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (6/6) untuk menyelipkan salah satu program yang diusung pasangan PDIP-Gerindra ini.Dalam acara yang juga dihadiri sejumlah federasi serikat pekerja itu, Prabowo kembali menuding sistim out-sourcing yang selama ini berlaku jelas-jelas merugikan para buruh
BACA JUGA: Peraih Kalpataru Datangi Megawati
Rakyat kita tidak pantas untuk miskin," ujar mantan Danjen Kopassus ini.Lebih lanjut putra begawan ekonomi Sumitri Djojohadikusumo ini menambahkan, saatnya rakyat berjuang bersama untuk memperjuangkan nasib yang lebih baik
Peringatan 108 hari lahir Bung Karno yang dirayakan di halaman monumen Rengasdengklok dihadiri puluhan ribu simpatisan Mega-Pro
BACA JUGA: Sejumlah Menteri Dituding Ganjal Gagasan JK
Meski menyelipkan pesan visi dan misi pasangan Mega-Pro, namun tim sukses pasangan tersebut membantah jika acara tersebut disebut kampanye terbuka"Kita cuma merayakan peringatan hari lahir Bung Karno ke 108 di RengasdengklokAcara itu memang dikemas berbeda, tetapi bukan berarti kami berkampanye," ujar anggota Tim Sukses Mega-pro, Maruarar Sirait.Menurutnya, justru di acara tersebut masyarakat bisa membandingkan relevansi ajaran Bung Karno dengan kondisi saat iniKarenanya, peringatan juga diisi dengan orasi tentang ajaran Bung Karno oleh Guntur Soekarnoputra.(ara/aj/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengamat : Angket DPT Tarian Politik DPR
Redaktur : Tim Redaksi