jpnn.com, YAHUKIMO - Kabar duka datang dari Papua. Seorang prajurit TNI dinyatakan meninggal dunia dan seorang lainnya kritis menyusul serangan orang tak dikenal (OTK).
"Memang benar ada kejadian itu (penyerangan kepada personel TNI, red)," kata Kepala Humas Satgas Nemangkawi Kombes M Iqbal Alqudussy dalam keterangan persnya, Selasa (18/5).
BACA JUGA: Polisi Gerak Cepat, Mustafa Kamal Ditangkap di Tanjungpinang
Penyerangan diketahui terjadi di dekat Camp PT Pentagon Terang Asli, Kali Brasa, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua pada Selasa ini pukul 11.20 WIT.
Prajurit TNI yang meninggal dunia adalah Prada Ardi Yudi Ardiyanto. Korban adalah prajurit yang bertugas di Satgas Pamrahwan Yonif PR 432/WSJ.
BACA JUGA: Tolak Larangan Pesta Malam, Warga Karang Anyar Blokir Jalan Lintas Sumatera, Begini Jadinya
"Korban kritis atas nama Praka Alif, anggota Satgas Pamrahwan Yonif PR 432/WSJ," ujar Iqbal.
Menurut perwira menengah itu, senjata SS2 V1 kaliber 5,56 mm milik kedua korban dibawa lari OTK.
BACA JUGA: Satgas Nemangkawi Gerebek Rumah Adat Papua, Temukan Barang Mengerikan
Aparat gabungan TNI-Polri tengah mengejar OTK yang menyerang dua korban itu.
BACA JUGA: Enam Orang Tinggal Satu Atap, Ya Ampun, Semua Doyan Berbuat Dosa, Lihat
"Saat ini aparat TNI-Polri dipimpin Kapolres Yahukimo AKBP Deni Hardiana sedang melaksanakan penyirisan dan pengejaran," ungkap Iqbal.(ast/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan