jpnn.com - JAMBORE XXIII Pramuka di Jepang tengah berlangsung. Ribuan anggota pramuka dari perwakilan negara-negara di dunia memadati Kirara-hama, Yamaguchi, Jepang untuk memeriahkan ajang empat tahunan tersebut.
Sebagai negara yang memiliki ratusan budaya, pramuka perwakilan Indonesia yang dipimpin Adhyaksa Dault turut menampilkan berbagai budaya khas Indonesia. Mulai tarian dari kalimantan, saman aceh dan berbagai kebolehan lainnya.
BACA JUGA: Temukan Dua Alat Bukti, Pejabat Kemendag akan Ditahan
Perwakilan Indonesia membuka stand pameran sejak Kamis, 30 Juli 2015.
Ternyata ratusan anggota pramuka dari negara lain antusias memadati stand Indonesia. Sampai hari ini (31/7) sudah tercatat 2 ribu lebih peserta mengunjungi stand Indonesia.
BACA JUGA: Pemerintah Siapkan Perppu Pilkada untuk Jaga-Jaga
Sebagaimana diungkapkan Rismauli Tambunan petugas jaga stand Indonesia yang menyatakan sekitar 2.200 pramuka dari berbagai negara datang ke stand Indonesia hingga hari kedua.
Menurut Rismauli, stand tersebut berisi kesenian dan budaya dari berbagai daerah di Nusantara. Terdapat juga berbagai macam permainan tradisional Indonesia seperti congklak, sepak takraw, angklung, wayang kulit hingga gangsing. Setiap pengunjung stand dapat memainkan permainan tersebut.
BACA JUGA: Wow..Wow..Wow! Mahar Pilkada Bisa Sampai Rp15 Miliar
Charles, 16, salah satu anggota Pramuka dari Swaziland mengungkapkan kekagumannya kepada budaya Indonesia "Kalau saya sudah bekerja dan ada uang, saya harus ke Indonesia".
Selain disediakannya berbagai budaya dan permainan tradisional, stand pramuka Indonesia juga memberikan kenang-kenangan kepada setiap peserta yang datang ke stand indonesia.
Di antaranya, angklung kecil, lima potscard tentang kegiatan pramuka Indonesia, pembuka botol (opener) dengan logo gerakan pramuka, stiker, pin Jambore Nasional 2016, pin logo kontingen Indonesia, pernak pernik, buku II pariwisata Indonesia ditambahkan berbagai informasi yang disampaikan secara langsung.
"Setelah dari stand Indonesia, saya jadi punya banyak oleh-oleh untuk keluarga saya, terima Indonesia" ungkap Toon Janseens, 14, peserta Jambore dari Belgia.
Fachry Sulaiman selaku pimpinan kontingen Gerakan Pramuka Indonesia mengharapkan Stand Indonesia bisa disambangi oleh semua Peserta Jambore "Target kita semua Peserta Jambore dunia bisa datang ke stand Indonesia," kata dia. (mas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Skandal Alat Kontrasepsi, 5 TSK Sudah Ditahan, 1 Mangkir
Redaktur : Tim Redaksi