jpnn.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memenuhi janjinya untuk membagikan langsung bantuan sosial dari pemerintah di Kota Bandung.
Bantuan berupa Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Indonesia Sehat (KIS), dan Kartu Program Keluarga Harapan (PKH), didistribusikan Jokowi di Taman Pendawa, Kecamatan Cicendo, Bandung, Jawa Barat.
BACA JUGA: Jokowi Puji Perhatian Kang Emil ke PKL
Selain ketiga kartu tersebut, dalam kunjungan kerjanya hari ini, Jokowi juga menyerahkan bantuan program makanan tambahan kepada para ibu dan anak yang turut hadir di sana.
"Tiga bulan lalu saya ketemu Pak Ridwan Kamil. Beliau bilang di Bandung belum pernah dibagikan Kartu Indonesia Pintar dan Kartu Indonesia Sehat. Saya bilang Insya Allah April saya ke Bandung. Hari ini saya bisa hadir di sini, janji saya penuhi di sini," ujar Jokowi, Rabu (12/4).
BACA JUGA: Pencegahan Setnov, Fahri Hamzah Minta Jokowi Teliti
KIS yang dibagikan itu memungkinkan masyarakat untuk berobat ke fasilitas kesehatan dan mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku.
Untuk diketahui, dalam kunjungan kerjanya ke Bandung kali ini membagikan sebanyak 157 KIS.
BACA JUGA: Jangan Sekadar Bantu Tas, Tapi Harus Jamin Pendidikan
Jokowi mengatakan, masyarakat yang memegang KIS berhak mendapatkan pelayanan jaminan kesehatan. Bila pemegang katu tidak dilayani, Jokowi meminta dilaporkan kepada wali kota, gubernur, dan menteri.
"Kalau masih tidak ditanggapi bisa lapor ke presiden. Karena yang pegang kartu itu bukan berarti tidak bayar," tegas dia.
Mantan Wali Kota Surakarta itu juga mewanti-wanti jajarannya memberikan pelayanan prima terkait dengan jaminan kesehatan kepada masyarakat pemegang KIS yang membutuhkan. Ia pun tak segan untuk memberhentikan jajarannya yang tidak dapat bekerja dengan baik.
"Kalau dilayani tidak baik, dokternya hati-hati, direkturnya hati-hati. Kalau diulang-ulang terus akan saya perintahkan dicopot. Melayani saja kok tidak bisa," ujar Jokowi melontarkan ancaman.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi: Harus Cepat Negara Lain Sudah Meninggalkan Kita
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam