Presiden SBY Ajak Masyarakat Tidak Terseret Seruan ISIS

Senin, 04 Agustus 2014 – 17:58 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengingatkan masyarakat untuk tidak mudah terseret seruan yang dikeluarkan oleh Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) atau Negara Islam di Irak dan Syria. Hal ini disampaikan Presiden saat membuka rapat terbatas di kantor Kepresidenan, Jakarta, Senin, (4/8).

"Negara bertanggung jawab menyelamatkan warga negaranya, untuk tidak melakukan tindakan masing-masing yang mengancam keselamatan warga itu sendiri," tegas Presiden SBY pada sidang kabinet terbatas bidang Polhukam di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (4/7).

BACA JUGA: Inilah 6 Pengaduan Yang Akan Disidangkan DKPP

Indonesia, kata Presiden, memiliki undang-undang, sistem dan kebijakan yang bersikap tegas untuk melindungi rakyatnya agar tidak terombang-ambing oleh hasutan. Terutama seperti yang dilakukan kelompok ISIS. Ia juga menyatakann tidak setiap masalah yang terjadi di Timur Tengah ataupun di negara-negara Islam lainnya, merupakan persoalan agama Islam.

"Kita memahami mayoritas penduduk kita Muslim, sehingga selalu setiap ada persoalan di Timur Tengah memang banyak mengundang kepedulian masyarakat kita. Namun tidak semua persoalan itu merupakan persoalan agama," kata Presiden. (flo/jpnn).

BACA JUGA: ASDP Klaim Tak ada Copet dan Penumpang Pingsan

BACA JUGA: KPK Didesak Turun Tangan Usut Proyek Jalan Pantura

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jumlah Kecelakaan Masa Lebaran Menurun


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler