Presiden Terima Dubes Arab Saudi Audensi

Selasa, 28 Juni 2011 – 15:53 WIB

JAKARTA — Sejak penetapan moratorium TKI ke Arab Saudi, perhatian masyarakat masih tertuju pada kebijakan selanjutnya mengenai nasib TKI khususnya yang mengadu nasib ke negara Timur Tengah tersebut.

Guna membahas berbagai persoalan menyangkut kebijakan pasca moratorium, sore ini Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menerima Duta Besar Arab Arab Saudi untuk Indonesia Abdurrahman Mohamed Amen Al Khayyat.

Sesuai dengan agenda yang diterima dari Biro Pers dan Keprisidenan, pertemuan berlangsung di kantor Presiden, sejak pukul 15.00 WIBJuru bicara kepresidenan Julian Aldrin Pasha membenarkan perihal pertemuan ini, namun mengaku tidak tahu mengenai isi utama pertemuan.

‘’Iya ada pertemuan dengan Dubes Arab Saudi

BACA JUGA: Jadi Beban Anggaran, PNS Disarankan Pensiun Dini

Beliau yang meminta waktu pada Presiden untuk audensi
Namun agendanya apa saja saya tidak tahu,’’ kata Julian pada wartawan, Selasa (28/6)

Moratorium yang ditetapkan pemerintah telah ditegaskan SBY tidak akan menggangu hubungan diplomatik kedua negara

BACA JUGA: Soal Haji, Indonesia Harus Mencontoh Malaysia

Namun demikian SBY telah melayangkan gugatan keras atas putusan pancung terhadap Ruyati, tanpa ada pemberitahuan terlebih dahulu pada Indonesia.

Namun beberapa waktu lalu, Abdurrahman Mohamed Amen Al Khayyat membantah bila negaranya tidak memberitahukan perihal waktu eksekusi Ruyati
Menurut pihak pemerintah Arab Saudi, waktu eksekusi telah disampaikan kepada pemerintah Indonesia

BACA JUGA: Mahfud Minta Arsyad Buktikan di Panja

(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Panji Gumilang Tidak Tersinggung Disebut NII


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler