Polisi di Darwin mendapat panggilan dengan dugaan adanya penyerangan serius, namun ternyata yang ditemukan adalah seorang pria yang mukanya berdarah karena digigit ikan lele ketika memancing.
Superintendent Louise Jorgensen mengatakan bahwa awalnya mereka mendapat telepon dari seorang warga melihagt seorang pria terluka di wajahnya di Pantai Vestey, tidak jauh dari Darwin CBD sekitar pukul 9 malam hari Senin.
BACA JUGA: Peneliti Australia dan Pencarian Obat TB di Vietnam
Penelpon itu mengira bahwa pria yang dilihatnya telah dianiaya.
Polisi dan ambulans kemudian mendatangi lokasi kejadian dan menemukan pria yang berusia 45 tahun tersebut yang sedang memancing memang mengalami luka di wajahnya, yang disebabkan karena gigitan ikan lele.
BACA JUGA: Lansia dan Difabel Punya Layanan Bus Antar Jemput Gratis di Canberra
"Ketika mengangkat ikan lele tersebut, secara tidak sengaja ikan itu mengenai mukanya, dan sirip ikan yang memang beracun itu menancap di mukanya." kata Jorgensen kepada ABC.
"Di saat dia kesakitan dan mukanya berdarah-darah, temannya yang juga ikut memancing malah mengagumi ikan tersebut."
BACA JUGA: Iklan UU Narkoba Pemerintah NT Picu Kemarahan Anggota Parlemen
Superintendent Jorgensen mengatakan pria tersebut mendapat perawatan di lokasi kejadian, dan polisi juga memberikan berbagai nasehat, karena kebetulan minggu ini adalah Pekan Keamanan Laut di Kawasan Utara (Northern Territory).
Superintendent Jorgensen mengatakan dia tidak bisa mengukuhkan bagaimana kondisi pria tersebut selanjutnya, dan hanya mengatakan 'dia tampaknya malu atas kejadian aneh tersebut."
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hotel Didenda $50 Ribu karena Suguhi Miras pada Tamu yang Mabuk Berat