jpnn.com - DENPASAR – Wacana pemindahan Lapas Kelas II A Kerobokan disambut baik Kementrian Hukum dan HAM. Pemindahan Lapas Kerobokan disebut sebagai kepentingan mendesak yang harus segera dilakukan. Namun, lokasi lapas harus di tempat yang cukup representatif dan layak.
Menurut Plh Kalapas Kerobokan Kusbiantoro, usulan Pemprov Bali agar Lapas Kerobokan dipindah di Suwung tidak memungkinkan dilaksanakan.
BACA JUGA: Sipir Lapas Kerobokan Dipersenjatai
“Kalau di Suwung itu kelihatannya tidak representatif, dekat dengan pembuangan sampah. Kontur tanahnya masih labil,” ujar Kusbiantoro, saat rapat koordinasi yang melibatkan DPRD Bali, Kapolda Bali, Kalapas, Kesbanglinmas, dan Ketua MUDP Bali, kemarin seperti dilansir Harian Bali Express (Grup JPNN.com).
Ketua MUDP Bali Jro Gede Suwena Putus Upadesa menjelaskan, pemindahan narapidana di Lapas Kerobokan dirasa sangat penting dan harus segera dilaksanakan. Pasalnya, Lapas Kerobokan sudah over kapasitas.
BACA JUGA: Kapolda Bali Ternyata Tak Menduga Ada Bentrok Antarormas
"Kalau Bali ingin aman, segera pindahkan napi Lapas Kerobokan dalam waktu yang sesingkat-singkatnya," tegasnya.
Terkait lokasi pemindahan, Jro Gede mengusulkan agar lokasi lapas nantinya jauh dari keramaian, seperti di Nusa Penida. "Kalau saran saya, lapas itu dipindahkan ke Nusa Penida," katanya.
BACA JUGA: Nah Lho.. DPRD Malah Minta Konversi Elpiji Ditunda
Ketua Komisi I DPRD Bali Tama Temaya mengaku setuju dan mendukung wacana relokasi lapas terbesar di Bali tersebut. "Kami mendukung wacana relokasi itu. Mengenai tempatnya harus dirapatkan dan dikaji terlebih dahulu," tandasnya. Namun, usul MUDP Bali ditolak anggota DPRD Bali dari dapil Klungkung, Ngakan Samudera.
“Kalau ke Nusa Penida itu nanti akan makin mencap bahwa pulau itu untuk orang buangan, padahal pariwisata disana sedang menggeliat,” kata Ngakan Samudera.
Berbeda dengan Ngakan Samudera, anggota DPRD Bali Gusti Widjera justru setuju. Mantan wakil bupati Karangasem ini menyebut, demi keamanan Bali, dia mempersilakan pihak yang berwenang mencari lokasi yang pas. Bahkan, dia mempersilakan kalau Karangasem yang bakal dipilih sebagai tempat “buangan” para napi Lapas Kerobokan.
“Ini semua demi Bali yang kita cintai bersama-sama,” ujarnya.(ken/pra/rdr/bas/mus)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Astaga! Suami Seret Istri Di Aspal sampai Begini
Redaktur : Tim Redaksi