jpnn.com - JAKARTA-Hari ini menjadi deadline akhir banding bagi klub-klub yang mengejar untuk mendapatkan lisensi klub. Sampai kemarin, dua tim Indonesia Premier League (IPL) masih ngotot untuk melakukan banding terkait kepesertaan kompetisi.
Dua klub itu adalah Pro Duta FC Medan dan Persepar Palangkaraya. Sementara, satu klub lainnya, Perseman Manokwari memilih untuk tak melanjutkan proses banding mereka.
BACA JUGA: Arema: Tony Ho Banci!
Pro Duta bahkan menyertakan alasan-alasan mengapa mereka melakukan banding dengan disertai poin-poin dalam regulasi. Meski sudah mengetahui bahwa banding hanya untuk lisensi. Direktur Operasional Pro Duta, Rudi Sihotang menuturkan bahwa mereka tetap mengikuti prosedur.
BACA JUGA: Hari Ini, Komdis Umumkan Vonis
"Kami tetap melakukan banding, mengikuti prosedur saja. Yang penting kita usaha," katanya setelah menyerahkan berkas banding di PSSI, kemarin (19/12).
Dengan menjalani prosedur itu, Rudi menyebut pihaknya sudah bekerja keras untuk melakukan banding atas penilaian yang menurut dia menyalahi aturan. Jika nantinya tetap gagal, mereka juga tidak akan terlalu mempermasalahkan.
BACA JUGA: Tim Voli Putra Ke Final
"Kami tidak mungkin terlalu memaksa kalau sudah melakukan usaha tapi hasilnya ternyata tidak sesuai," ujarnya.
Kengototan juga ditunjukkan oleh Persepar Palangkaraya. Direktur kompetisi Persepar Sigit Widodo menegaskan, mereka tetap sesuai jalan awal, melakukan banding terkati hasil yang dinilai mereka tidak adil itu.
Saat disinggung mengenai keputusan bahwa banding hanya untuk mendapatkan lisensi, Sigit memastikan mereka akan berusaha menjalani prosedur banding. "Kami tetap banding, positif thinking saja ke PSSI," ujarnya.
Mengenai kemungkinan ke Divisi Utama, Persepar belum berpikir kesana. Mereka tidak mau berandai-andai karena yang dengan apa yang mereka sertakan dalam banding, akan diterima oleh PSSI.
Di sisi lain, Perseman Manokwari menegaskan bahwa mereka datang ke PSSI bukan lagi untuk banding. Sekretaris umum Perseman Ishak Rey Saat ditemui di kantor PSSI, kemarin, datang justru ingin mempertanyakan kemana Perseman musim depan setelah tak melanjutkan proses banding.
"Kami tidak lanjut. Kami ikuti saja dan menghargai keputusan PSSI. Itu karena peluang tipis untuk bisa lolos banding," ucapnya.
Karena itu, mereka sudah menyiapkan tim dan anggaran hanya untuk Divisi Utama. Selain itu, Stadion Sanggeng, Manokwari, pun sudah disiapkan untuk menjadi kandang mereka di Divisi Utama mendatang.
"Kami sekarang fokus persiapan ke Divisi Utama. Pemain lama kita pertahankan, asing tidak. Secara keuangan kami siap. Pemain musim lalu juga sudah kami cicil pembayarannya," tegas dia. (aam)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Juara Umum Balap Sepeda
Redaktur : Tim Redaksi