SURABAYA - Indeks Harga Saham Gabunagn (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali menembus rekor tertinggi kemarin meski penguatannya termasuk tipisHari ini diperkirakan perdagangan akan bergerak fluktiatif menjelang akhir pekan.
"Melihat pergerakan IHSG dalam beberapa bulan terakhir ini, ada analis yang memiliki pendapat positif bahwa indeks bisa menembus 4.000 poin," kata pengamat pasar modal Leo Herlambang
BACA JUGA: Standar CAC, RI Ultimatum Taiwan
Antusiasme investor juga ditopang oleh rumor bahwa Indonesia akan masuk dalam rating investment gradePada akhir perdagangan Kamis (13/10), IHSG naik 6,49 poin (0,18 persen) di posisi 3.618,478
BACA JUGA: Label Pengawet Wajib Tertera di Kemasan
Meski menjelang penutupan sempat berada di teritori merah, penguatan saham di sektor pertambangan menjadi incaran para investor di detik-detik terakhirAnalis BNI Securities Maxi Liesyaputri menambahkan, katalis pergerakan indeks kemarin berasal dari bursa global
BACA JUGA: Hasil Uji Laboratorium, Indomie Aman
Dow Jones mencatat penguatan yang didorong oleh kinerja beberapa emiten yang melebihi perkiraan"Harga komoditas logam seperti nikel dan timah juga mencatat penguatan yang cukup signifikanHarga CPO semakin mendekati level USD 1.000 per tonKurs rupiah masih stabil," papar dia.Diperkirakan indeks hari ini akan bergerak fluktiatif dengan bayang-bayang aksi profit takingMengingat pada perdagangan akhir pekan biasanya para investor memilih untuk bermain aman karena menjelang libur akhir pekan(aan/kim)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ancam Nasib 62 Ribu Tenaga Kerja
Redaktur : Tim Redaksi