Program P3DN Berkontribusi Majukan Perekonomian Daerah

Kamis, 17 Februari 2022 – 17:31 WIB
Ilustrasi produk dalam negeri. Foto: Ricardo/jpnn.com

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendorong pemerintah daerah menggalakkan Program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN).

Program tersebut diyakini berkontribusi besar pada peningkatan produktivitas serta daya saing industri manufaktur nasional.

BACA JUGA: Produk UMKM Berorientasi Ekspor Mejeng Dalam Pertemuan Perdana G-20

Sekretaris Jenderal Kemenperin Dody Widodo mengatakan pada tahun ini Kemenperin kembali melakukan sosialiasi program P3DN untuk mencapai kesepahaman dengan para stakeholder.

"Hal ini dilakukan guna mendorong optimalisasi peningkatan penggunaan produk dalam negeri pada berbagai pengadaan barang atau jasa," ungkap Dody, Kamis (17/2).

BACA JUGA: Pengurus dan Ketua Ranting Ditangkap Densus 88, Muhammadiyah Ambil Sikap

Salah satu kelompok stakeholder yang mendapatkan sosialisasi program P3DN ialah Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah, seperti pemerintah provinsi, pemerintah kota, kabupaten, serta para pelaku industri dalam negeri.

Dody menjelaskan program P3DN merupakan salah satu langkah strategis memperkuat industri dalam negeri sekaligus mengurangi ketergantungan terhadap impor.

BACA JUGA: Ilmuwan China Menemukan Inti Bumi, Bantah Pendapat Lama

"Sebenarnya telah terjadi penurunan impor dari angka Rp 1.677 triliun pada 2019 menjadi Rp 1.427 triliun pada 2020."

"Namun, penurunan ini belum cukup karena nilai penggunaan barang impor masih tinggi,” ungkapnya.

Pelaksanaan Program P3DN pada 2022 sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo meningkatkan belanja produk dalam negeri dan produk UMKM.

“Targetnya, sepanjang tahun ini, pembelanjaan PDN dan UMKM bisa mencapai Rp 400 triliun,” jelas Dody.

Selanjutnya, Kemenperin juga memberikan fasilitasi 1.250 sertifikat TKDN kepada perusahaan industri dalam negeri pada 2022.

Pembiayaan fasilitasi tersebut dialokasikan melalui anggaran Prioritas Nasional (PN) sebesar Rp 20 Miliar.

Dody berharap pemerintah daerah dapat meningkatkan pelaksanaan Program P3DN, termasuk pelaku industri di daerahnya melakukan sertifikasi TKDN. (mcr28/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kombes Zulpan Umumkan Nasib 5 Begal Sadis Anggota Brimob, Rasain!


Redaktur : Rasyid Ridha
Reporter : Wenti Ayu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler