Propam Identifikasi 115 Polisi Bermasalah

Kamis, 15 Mei 2014 – 03:23 WIB

jpnn.com - MAKASSAR -- Penyidik Profesi dan Pengamanan Polrestabes mencatat sedikitnya 115 anggota polisi bermasalah. Jumlah ini meningkat drastis dari data sebelumnya, yang hanya mencatat 48 polisi tercium memiliki catatan minus.

Dari total tersebut, baru sekira 50 anggota polisi yang telah menjalani pemeriksaan. Hal ini diungkapkan Kasi Porpam Polrestabes Makassar, Kompol Abbas.

BACA JUGA: Cinta Kandas, Remaja 16 Tahun Bunuh Diri

Keseluruhan anggota polisi tersebut teridentifikasi melakukan sejumlah pelanggaran, sejak periode Januari hingga Mei 2014. Pelanggarannya pun bervariasi, mulai dari pelanggaran disiplin hingga pelanggaran kode etik.
"Pelanggarannya macam-macam. Ada beberapa di antaranya tergolong berat, karena telah bersinggungan dengan kode etik," jelas Abbas.

Hanya saja Abbas enggan membeberkan lebih jauh terkait bentuk pelanggaran dari masing-masing polisi tersebut. Pun terkait identitas dari seluruh anggota yang dimaksud. "Sementara ini kami masih proses lidik," ungkapnya.

BACA JUGA: KPK Diminta Usut Upaya Suap Bupati Rohul ke KPU Riau

Sejauh ini, sudah ada delapan anggota polisi yang telah menjalani sanksi penahanan. Kedelapan anggota tersebut  terbukti melakukan pelanggaran sesuai dengan hasil pemeriksaan tim penyidik.

Khusus untuk kasus Brigpol Ak, Abbas mengaku masih melakukan penyelidikan lebih dalam lagi. Terlebih saksi yang diperiksa masih terbatas. "Kami masih mendalami kasus ini. Jelasnya, akan ada sanksi yang diberikan," tegasnya.

BACA JUGA: Naskah Soal Terbakar, UAS SD Tetap Sesuai Jadwal

Sementara itu, Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Fery Abraham menegaskan, seluruh anggota yang terbukti melakukan pelanggaran akan diberikan sanksi tegas. Ini sesuai dengan aturan kepolisian yang berlaku.

"Tidak ada yang bisa lolos. Kalau terbukti semua akan diberi sanksi. Seuai dengan tingkat pelanggaran yang dilakukan," ungkap Fery. (zaq/ian)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Seruduk Balita, Pengemudi Alphard Ngaku Konsumsi Obat Kolesterol


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler