Properti Menengah Masih Seksi, Jade Development Garap Proyek Baru

Rabu, 08 Mei 2019 – 13:30 WIB
Ilustrasi perumahan. Foto: Novita/Indopos/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - PT Jade Development optimistis penyerapan pasar properti segmen menengah masih besar.

Direktur Jade Group Prany Riniwati menyatakan, tahun ini pihaknya kembali meluncurkan tipe baru untuk proyek rumah tapak Jade Sudimoro di Sidoarjo.

BACA JUGA: Orang Tua Group Agresif Buka Gerai Furnitur JYSK

Pada tahap awal, dari total 200 unit yang ditawarkan, sebagian besar sudah terjual. Sekarang hanya tersisa 30–40 unit.

’’Yang sekarang kami optimistis bisa habis terjual pada tahun ini juga,’’ jelasnya, Selasa (7/5).

BACA JUGA: Naik 25 Persen, Pendapatan Intiland Tembus Rp 887 Miliar

Ada dua tipe yang diluncurkan dengan jumlah masing-masing seratus unit sehingga total tersedia 200 unit.

Proses pembangunannya dimulai pada Juli 2019. Diperkirakan, serah terima bisa dilakukan pada awal 2020.

BACA JUGA: Pasar Properti Indonesia Terkonsentrasi di Jakarta dan Surabaya

Di segmen menengah, transaksi dengan menggunakan KPR masih tinggi. Dia menyebutkan, jumlah pembeli yang memilih KPR bisa mencapai 90 persen, sisanya 10 persen secara in house maupun tunai.

“Untuk menarik pembeli, kami beri kemudahan untuk biaya KPR,’’ jelasnya.

Jade Sudimoro berdiri di atas lahan 10 hektare. Hingga sekarang, lahan tersebut sudah dikembangkan 5 hektare.

Sementara itu, dalam proses pembuatan rumah, pihaknya menggunakan cast in situ atau cetak di tempat. Cara tersebut digunakan sejak tiga tahun lalu.

’’Pertimbangan lebih presisi, tahan gempa, dan pembangunan menjadi lebih cepat. Yakni, dari waktu enam bulan, maksimal empat bulan sudah selesai,’’ ungkapnya. (res/c22/oki)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Industri Properti Sangat Menantang, Perizinan Harus Dipermudah


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler