Proyek KTP Elektronik Sudah Kelar

Kamis, 20 Februari 2014 – 20:15 WIB

jpnn.com - JAKARTA – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi, menyatakan hingga kini sudah 29 kementerian/lembaga yang menandatangani nota kesepahaman dengan Kemendagri terkait pemanfaatan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) untuk berbagai keperluan.

Menurut Gamawan, jumlah kementerian/lembaga yang memanfaatkan KTP-el bertambah menjadi 29, setelah tujuh kementerian/lembaga menandatangani nota kesepahaman dengan Kemendagri di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (20/2).

BACA JUGA: Hakim Curiga Chairun Nisa Rutin Jadi Perantara Akil

Masing-masing Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Badan Narkotika Nasional (BNN), Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Otoritas Jasa Keuangan, Badan Pertanahan Nasional, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Kementerian Hukum dan Hak Azasi Manusia (Kemenkum HAM).

“Semuanya mengatakan bermanfaat. Bahkan ada yang sudah menggunakannya ribuan kali. Jadi semua memberikan apresiasi terhadap data yang kita miliki dan manfaatnya bagi mereka. Tingga akan dibahas lebih lanjut bagaimana mengupgrade ini. Untuk apa saja nanti ke depan, dibahas lagi bulan depan,” kata Gamawan di gedung Kemendagri, Jakarta.

BACA JUGA: Hambit Bintih Takut Kalah dari Keponakan Teras Narang

Dengan adanya kerja sama ini kata Gamawan, maka semua kementerian/lembaga dapat memanfaatkan data KTP-el yang dikelola Kemendagri. Namun untuk alat guna membaca KTP-el atau biasa disebut card reader, masing-masing kementerian/lembaga yang menyediakannya.

Selain itu, saat ini proyek KTP-el sendiri menurut Gamawan telah selesai. Karena itu dana yang diperlukan ke depan juga hanya tinggal untuk anggaran rutin dan itu langsung dikelola oleh daerah.

BACA JUGA: Takut Pengaruh Teras Narang, Bupati Gunung Mas Dekati Akil

“Proyek kan sudah selesai, jadi nanti hanya ada anggaran rutin. Di perubahan anggaran ini mulai kita drop dana itu ke seluruh Indonesia,” katanya.(gir/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Arab Saudi Bakal Eksekusi Mati Satinah 3 April


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler