Puluhan Warga Keracunan Seusai Menyantap Berkat, Polisi Langsung Bergerak

Selasa, 11 April 2023 – 00:08 WIB
Kapolsek Ambulu AKP Ma'ruf mengunjungi warga yang diduga keacunan makanan usai makan nasi berkat saat tahlil di Puskesmas Ambulu, Minggu (9/4/2023) (ANTARA/HO-Polsek Ambulu)

jpnn.com, JEMBER - Puluhan warga yang ada di Desa Tegalsari, Kabupaten Jember, Jawa Timur mengalami keracunan massal.

Kapolsek Ambulu AKP Ma'ruf mengatakan warga keracunan seusai menyantap berkat yang didapat dari acara tahlilan salah satu warga.

BACA JUGA: 1 Korban Keracunan Massal di Kotim Meninggal, BBPOM Turunkan Tim

Menurut dia, para warga itu dilarikan ke pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) di Kecamatan Ambulu pada Minggu (9/4).

Semuanya mengalami mual hingga diare setelah makan nasi yang dibawa pulang warga usai menggelar tahlil 40 hari di rumah Bu Tutik pada Sabtu (8/4) malam.

BACA JUGA: Sebanyak 36 Jenazah Korban Longsor di Natuna Dikubur Secara Massal

"Kami sudah mengambil sampel makanan yang menyebabkan puluhan warga mengalami diare dan mual," kata Ma'ruf saat dihubungi, Senin (10/4).

Menurutnya, jumlah warga yang diundang dalam acara tahlil sekaligus buka puasa bersama tersebut sebanyak 60 orang. Setelah acara tahlil selesai maka warga membawa nasi berkat untuk dibawa pulang.

BACA JUGA: Puluhan Orang Keracunan Kue Ipau, Satu Korban Meninggal

"Nasi itu kemudian dimakan oleh anak atau istri warga yang hadir dalam acara tahlil, sehingga yang menjadi korban keracunan massal adalah warga yang makan nasi hajatan yang dibawa pulang," ujar dia.

Dia menjelaskan sebanyak 43 orang dirawat di Puskesmas Ambulu untuk mendapat penanganan intensif karena mual dan diare yang berkepanjangan usai makan nasi hajatan tersebut.

"Alhamdulillah semua korban yang mendapat perawatan di Puskesmas Ambulu kondisinya membaik, sehingga diperbolehkan pulang pada Senin ini," katanya.

Ma'ruf mengatakan sampel makanan yang diduga menjadi penyebab keracunan massal tersebut dibawa ke Labfor Polda Jatim untuk diperiksa lebih detail, namun hasilnya masih belum keluar.

"Kami masih selidiki penyebab keracunan massal itu dan meminta keterangan sejumlah korban terkait peristiwa yang terjadi usai hajatan tahlil di Kecamatan Ambulu," ujarnya. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pekerja Diduga Keracunan di Kawasan PT RAPP, Bareskrim Turun Tangan


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler