Pupuk Indonesia Ajak Milenial Berinovasi di Bidang Ketahanan Pangan Lewat Fertinnovation Challenge

Sabtu, 21 Agustus 2021 – 20:10 WIB
Pupuk Indonesia (Ilustrasi). Foto Pupuk Indonesia

jpnn.com, JAKARTA - PT Pupuk Indonesia (Persero) menggelar Fertinnovation Challenge 2021 guna mendorong generasi milenial di perguruan tinggi berkompetisi dalam riset pertanian.

Nantinya, perusahaan pelat merah tersebut akan mengembangkan, memanfaatkan, dan mengomersialkan berbagai inovasi yang dimunculkan pada event dalam rangka peringatan Global Fertilizer Day itu.

BACA JUGA: Lakukan Transformasi Bisnis, Pupuk Indonesia Perkuat Riset & Pengembangan Teknologi Pertanian

Wakil Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero) Nugroho Christijanto menyatakan Fertinnovation Challenge bertujuan menjangkau ide dan inovasi guna mendukung visi BUMN itu sebagai penyedia nutrisi tanaman dan solusi pertanian berkelanjutan.

"Periode kompetisi Fertinnovation Challenge 2021 ini diselenggarakan mulai Agustus sampai dengan November mendatang," ujar Nugroho melalui siaran pers Pupuk Indonesia.

BACA JUGA: Petani Milenial Tentukan Keberhasilan Pembangunan Pertanian

Pupuk Indonesia menyediakan hadiah dengan nilai total Rp 300 juta. Selain itu, para pemenang Fertinnovation Challenge 2021 juga akan berkesempatan memperoleh pembiayaan inkubasi riset yang nilainya mencapai Rp 1,5 miliar dalam bentuk pengembangan ide penelitian, magang eksklusif, dan coaching.

Saat ini pendaftaran Fertinnovation Challenge telah dibuka. Ketentuan tentang kompetisi itu bisa diakses di laman resmi PT Pupuk Indonesia (Persero).

BACA JUGA: 2020, Pupuk Indonesia Capai Rekor Produksi dan Penjualan

Calon peserta ajang itu harus memenuhi sejumlah persyaratan, antara lain, berstatus mahasiswa (sarjana dan pascasarjana) atau telah lulus dari perguruan tinggi maksimal 2 tahun pada 1 November 2021; berkewarganegaraan Indonesia, dan individu atau tim maksimal 2 orang didampingi dosen pembimbing. Ajang itu terbuka untuk seluruh universitas nasional maupun global, serta semua disiplin ilmu yang relevan.

Terdapat tiga kategori dalam Fertinnovation Challenge 2021. Pertama ialah kategori inovasi pertanian presisi (proposal penelitian).

Kedua, kategori inovasi rantai nilai pertanian (karya tulis ilmiah). Ketiga, kategori inovasi sistem produksi pupuk (proposal penelitian).

Proses pengumpulan makalah dilaksanakan pada tanggal 20 Agustus sampai 17 Oktober 2021. Panitia mewanti-wanti peserta Fertinnovation Challenge 2021 tidak melakukan plagiarisme dan karya yang diikutkan belum pernah menang dalam kompetisi lain.

Nantinya, Pupuk Indonesia akan memilih tiga besar pemenang pada 3 kategori itu. "Saya berharap ajang ini bisa menjadi pintu terciptanya inovasi-inovasi baru sebagai solusi di sektor pertanian untuk mewujudkan ketahanan pangan negeri," tutur Nugrogo.(nam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bocoran Hasto: Akan Ada Mesin Pengawet Bawang dari Bu Mega


Redaktur : Antoni
Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler