jpnn.com, BANDA ACEH - Pemerintah Aceh berharap pemerintah pusat ikut terlibat dalam penanganan warga Rohingnya, Myanmar, yang terdampar di Aceh Timur beberapa waktu lalu.
Apalagi kemampuan keuangan Aceh saat ini, terus berkurang akibat seringnya dilanda bencana.
BACA JUGA: Bangladesh Paksa Pengungsi Rohingya Pulang ke Myanmar
Kepala Dinas Sosial Aceh, Alhudri mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan sejumlah instansi terkait seringnya Rohingnya terdampar di Aceh.
"Kita telah berkoordinasi dengan imigrasi, Menko Polhukam, kementerian sosial sampai IOM yang tanda tangani surat bahkan pak gubernur," kata Alhudri, Rabu (5/12).
BACA JUGA: Pengungsi Rohingya Masih Dihantui Kebrutalan Tentara Myanmar
Dia menyebutkan pemerintah kabupaten mulai mengeluh penanganan Rohingnya, terkait sandang dan pangan. "Di Aceh sedang musibah, banjir dimana-mana. Jadi yang mana dulu kita urus," sebutnya.
Namun menurutnya, 20 warga Rohingnya yang berlabuh di Kuala Idi, Aceh Timur telah ditanggani pemerintah setempat. Dia memastikan saat ini, seluruhnya telah berada di Kantor Imigrasi Langsa.
BACA JUGA: 380 Ribu Bocah Rohingya Terancam jadi Generasi yang Hilang
"Kami juga berkoordinasi dengan pusat terkait penanganannya," kata Alhudri. (eno/mai)
BACA ARTIKEL LAINNYA... BKSDA Sebut Gajah Jantan di Aceh Timur Mati karena Diracun
Redaktur & Reporter : Budi