Quran Raksasa Dipamerkan di Hotel

Senin, 24 Agustus 2009 – 05:36 WIB
Tampak Alquran raksasa yang dipamerkan di Hotel Sahid Jakarta. Foto: Agus Srimudin/JPNN.
JAKARTA - Pemandangan hotel berbintang ibukota sedikit berbeda di bulan RamadanLobi sejumlah hotel bersolek dengan beragam aksesoris berbau Islam

BACA JUGA: Hari Pertama Puasa Jakarta Lengang

Contohnya adalah sebuah Alquran raksasa yang dipajang di lobi hotel Grand Sahid Jaya Jakarta
Quran itu ditulis oleh Abdul Malik dan Hayatuddin, dua santri asal Pondok Pesantren Al-Asy'ariah, Kalibeber, Wonosobo, Jawa Tengah.

Mushaf quran itu tak ada yang menjaga

BACA JUGA: Obama Juga Jadi Target Noordin

Hanya ada sebuah tulisan berisi informasi dan himbauan yang dipajang di dekatnya
Pada lembar informasi itu diterangkan, bahwa Alquran itu memiliki ukuran halaman 200x150 cm, dengan ukuran teks 130x80 cm, serta berat 300 kilogram

BACA JUGA: Menakertrans Bereskan Rekening Liar

Mushaf (quran) itu ditulis sejak 16 Oktober 1991 hingga selesai pada 7 Desember 1992.

"Huruf 'sin', huruf terakhir surah An-Nas, ditulis oleh H Harmoko, Menteri Penerangan RI waktu itu, sebagai tanda selesainya penulisan mushaf," jelas salah satu bagian dari tulisan tersebut.

"Quran ini sudah dipajang di sini sejak Jumat laluTapi memang baru hari ini (Minggu, Red) media banyak datang memotret," kata salah seorang staf Hotel Sahid yang tak mau namanya disampaikan.

Sementara itu, bila Alquran raksasa dalam bentuk mushaf di atas kertas buatan santri pesantren asal Wonosobo ada di Jakarta, quran raksasa yang ditulis di papan malah sudah lebih dulu ada di Palembang, Sumatera Selatan"Ya, sudah selesai 30 juzSemuanya ditulis di kayu," kata Sofwatillah Mohzaib, saat dihubungi.

Sofwatillah adalah pemrakarsa sekaligus pembuat quran raksasa yang ditulis di kayu dengan dibalut ukiran khas Palembang ituPembuatan quran raksasa di atas kayu itu menghabiskan dana sekitar Rp 1,07 miliar, yang berasal dari kantong pribadi dibantu puluhan donaturSofwatillah sendiri adalah anggota DPRD Kota Palembang yang pada periode 2009-2014 ini menjadi anggota DPR-RI dari Partai Demokrat.

Pembuatan quran raksasa di Palembang itu sendiri dimulai pada 10 Muharam 1422 Hijriyah atau tahun 2002, hingga akhirnya selesai pada 30 Juni 2006Quran itu berukuran 177x144 cm, memiliki tebal setiap keping sekitar 3-4 cm, dengan total keping kayu yang dijadikan alas tulisan sebanyak 315 keping.

"Silahkan dibuka di Facebook, sudah aku pajang juga (gambarnya)," imbuh Sofwatillah pula sambil tersenyum(gus/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... DPD Dituding Main di Seleksi Anggota BPK


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler