Rapat dengan Pak Mahfud MD, Arteria Dahlan: Saya Tidak Lari

Rabu, 29 Maret 2023 – 23:20 WIB
Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan menyatakan dirinya tidak lari saat rapat dengan Mahfud MD membahas transaksi janggal, di Komisi DPR RI, Rabu (29/3). Foto: Kenny Kurnia Putra/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan menyatakan tidak lari saat rapat dengan Ketua Komite Nasional Koordinator Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (KNK-PP-TPPU) Mahfud MD.

Rapat tersebut membahas soal transaksi janggal Rp 349 triliun, di Komisi III DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (29/4).

BACA JUGA: Mahfud MD Menggertak Balik Arteria Dahlan: Saudara Bisa Dihukum!

Arteria Dahlan menyebut dirinya mendengarkan semua penjelasan Menko Polhukam Mahfud MD.

"Saya hadir Pak Mahfud. Insyaallah, saya tidak lari dan akan dengerkan apa yang bapak sampaikan tadi," kata Arteria.

BACA JUGA: Mahfud Diduga Punya Motif Politik Mengungkap Aliran Dana Janggal di Kemenkeu

Dia menyebutkan dirinya ialah orang yang tidak pernah mengomentari Mahfud MD di manapun itu.

"Di whatsapp group, di Twitter teman-teman, Instagram, di media, di media sosial saya puasa, Pak. Saya hormat sama Pak Mahfud," lanjutnya.

BACA JUGA: Mahfud-Sri Mulyani Beda Data Soal Transaksi Janggal Pegawai Kemenkeu, Johan Budi Kaget

Arteria Dahlan juga mengaku disiplin tidak mau mengomentari Mahfud MD saat ditanya awak media.

"Saya disiplin, saya bicara di forum resmi DPR, forum resmi rapat kerja dengan PPATK, forum resmi yang konstitusional," jelasnya.

Dia menyebutkan dirinya kaget ketika tiba-tiba ditantang oleh Mahfud MD.

"Saya mencoba untuk sabar. Semua orang punya keberanian, saya pastikan saya juga punya keberanian. Namun, saya katakan saya enggak berani terima tantangan prof (Mahfud, red). Saya dibuli prof. Dibilang cupu, penakut, banyak bacot, dan segalanya," ujarnya.

Politikus PDI Perjuangan itu juga mengaku menghormati Mahfud sebagai orang tua dan gurunya.

"Bahkan ke orang saya katakan, kok, prof begitu. Saya sudah diam, kok, prof ngegas. Apa saya harus ngelawan. Ya, saya hormati prof orang tua dan guru saya. Akhirnya saya putuskan itu dulu. Prof membunuh anak-anak yang prof didik sendiri," pungkas Arteria Dahlan.(mcr8/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Akhirnya FIFA Batalkan Status Indonesia sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Kenny Kurnia Putra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler