BACA JUGA: Dinkes Jabar Ogah Disalahkan
Itupun masih tersebar di kota-kota besarDirut PT PLN (Persero) Fahmi Mochtar mengatakan, dari 33 provinsi, yang paling rendah ratio elektrifikasi adalah Nusa Tenggara Timur (NTT) sebesar 22,6 persen
BACA JUGA: Hari ini, Ari Muladi Diperiksa Polisi
Di susul Nusa Tenggara Barat (NTB) 29,6 persen, Papua 27 persen, Sulawesi Barat (Sulbar) 31,6 persen, dan Sulawesi Selatan (Sulsel) 39 persen"Riau ratio elektrifikasinya 44 persen dan Jakarta hampir 100 persen," kata Fahmi dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR RI, Senin (16/11).
Dengan adanya penyediaan listrik sendiri dari swasta, lanjutnya, menyebabkan ratio elektrifikasi nasional menjadi 65 persen
BACA JUGA: JK Langsung Tanya Kondisi Negara
Ke depan, peran swasta dalam penyediaan listrik sangat dibutuhkan dalam meningkatkan ratio elektrifikasi nasional."Target kita pada 2014 sudah 80 persen masyarakat yang mendapatkan layanan listrik, 2015 menjadi 83persenDan, diharapkan 10 tahun dari sekarang, 95 persen sudah teraliri listrik," ungkapnya.
Fahmi menambahkan, kebutuhan listrik meningkat 2 persen dalam jangka 5 tahun(esy/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cegah Penyakit Musuh Generasi Bangsa!
Redaktur : Tim Redaksi