jpnn.com, JAKARTA - Ratusan guru honorer yang lulus passing grade (PG) tanpa formasi bakal unjuk rasa lagi. Ini merupakan aksi ketujuh yang dilakukan Forum Guru Honorer Lulus Passing Grade Seluruh Indonesia (FGHNLPSI).
Menurut Ketum FGHNLPSI Heti Kustrianingsih, aksi jilid 7 ini lebih terkoordinasi dibandingkan sebelumnya. Sebab, persiapannya lebih matang dan tuntutannya jelas.
BACA JUGA: Kabar Baik dari Mas Nadiem untuk Guru Honorer Lulus Passing Grade PPPK Tanpa Formasi
"Ada ratusan guru honorer yang akan turun. Kami tidak bisa diam saja menunggu realisasi janji pemerintah," kata Heti kepada JPNN.com, Rabu (18/5).
Sampai saat ini, lanjutnya, seluruh guru honorer menunggu PermenPAN-RB terkait PPPK 2022. Namun, regulasi terbaru tersebut belum juga dipublikasikan pemerintah.
BACA JUGA: Nadiem Makarim Pastikan Guru Honorer Lulus PG PPPK Langsung Diangkat Tanpa Tes
"Kami tidak tahu apakah PermenPAN-RB barunya sudah ada atau tidak, makanya mau kami pertanyakan saat demo nanti," ujarnya.
Rencananya, aksi jilid 7 ini akan digelar FGHNLPSI pada 23 Mei, dipusatkan di Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB).
BACA JUGA: Pernyataan Terbaru Nadiem Makarim soal Seleksi PPPK Guru, Bikin Lega Honorer
Heti menegaskan, Mendikbudristek Nadiem Makarim sudah menjanjikan akan memprioritaskan 193 ribu guru honorer yang lulus PG tahap 1 dan 2. Janji itu yang akan dipertanyakan guru honorer.
"Jujur saja kami masih ragu, apakah benar yang lulus PG ini akan jadi prioritas dan tidak perlu dites lagi," ucapnya.
Bagi Heti dan kawan-kawannya di FGHNLPSI, tidak ada kata berhenti berjuang sebelum SK PPPK di tangan. Mereka sudah lulus PG, tetapi karena kebijakan pemerintah berubah-ubah akhirnya tersingkir.
Heti menambahkan, sebelum aksi digelar, FGHNLPSI akan melakukan audiensi dengan pejabat Kemendibudristek dan KemenPAN-RB. Audiensi ini untuk mempertanyakan sejumlah hal terkait nasib guru honorer lulus PG tanpa formasi PPPK.
"Mudah-mudahan ada titik terang. Yang pasti perjuangan kami tidak akan pernah berhenti sebelum SK PPPK di tangan," pungkasnya. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemendikbudristek Ingin Ambil Alih Usulan Formasi PPPK 2022, Honorer Setuju?
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad