jpnn.com, CIBINONG - Komandan Korem 061/Suryakancana Brigjen TNI Achmad Fauzi mengatakan TNI AL menerjunkan ratusan anggota yang akan merangsek ke pelosok-pelosok Bogor, Jawa Barat.
Sekitar 110 tenaga kesehatan dari TNI AL itu disiagakan untuk melakukan dan membantu percepatan vaksinasi Covid-19.
BACA JUGA: 5 Fakta Bayung Lencir Membara saat Massa Bakar Tempat Rehat Tentara
"Ini adalah kekuatan dari Mabes TNI, kami pun menerima bantuan sejumlah 88 resimen mahasiswa dari Bandung. Mereka nantinya akan masuk ke pelosok-pelosok," ungkap Brigjen TNI Achmad Fauzi, Kamis.
"Jadi, mereka tidak lagi bertugas di sentra-sentra vaksinasi."
BACA JUGA: Husnan Tusuk Adik Ipar yang Sedang Tidur di Samping Suaminya
Ratusan tenaga kesehatan TNI AL itu, menurut dia, ditargetkan memvaksin 1,2 juta penduduk Kabupaten Bogor selama 14 hari, terhitung Kamis (21/10).
Dia menjelaskan, 101 anggota TNI AL tersebut bertugas menggantikan para tenaga kesehatan dari RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet yang telah berakhir masa tugasnya.
BACA JUGA: Mengaku Menjadi Korban, Mama Muda Malah Dijebloskan ke Tahanan
Tugas memvaksin warga di pelosok bukanlah pekerjaan mudah, mengingat luas wilayah Kabupaten Bogor yang sangat besar, yaitu terdiri dari 40 kecamatan dengan 416 desa/kelurahan.
"Ada titik-titik desa harus menempuh perjalanan tujuh jam perjalanan, ada yang 4-5 jam. Agar lebih optimal melaksanakan vaksinasi, kami tempatkan mereka terutama 110 tenaga kesehatan dari TNI AL dan resimen mahasiswa ini masuk ke pelosok-pelosok di seluruh wilayah Kabupaten Bogor," paparnya.
Brigjen TNI Achmad Fauzi menargetkan vaksinasi 70.000 dosis per hari, sambil melihat perkembangan dan dinamika yang mungkin terjadi saat pelaksanaan. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Fakta Kematian Bripka Efriyadi yang Membuat Kapolres Turun Tangan
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha