Ratusan Orang Berkumpul Ambil BST, Ganjar: Bapak Ibu Jangan Ngeyel

Rabu, 10 Juni 2020 – 14:04 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Foto: Instagram

jpnn.com, MAGELANG - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo langsung menghentikan laju mobilnya saat melihat kerumunan warga di kantor Kecamatan Secang, Magelang pada Rabu (10/6).

Begitu turun dari mobil, Ganjar juga mendapati banyak di antara warga yang tidak memakai masker.

BACA JUGA: Ganjar: Kamu Termasuk Siswa yang Bisa Dipercaya Tidak?

Ratusan orang di pagi itu memang memadati kantor kecamatan Secang Magelang untuk proses pencairan Bantuan Sosial Tunai.

Melihat hal membahayakan tersebut, Ganjar yang saat itu tengah perjalanan menuju Candi Borobudur langsung menepi dan berjalan memasuki gedung.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Kabar Buruk dari WHO, Tak Wajib Tes PCR, Nasib Rohingya

Ganjar lantas menanyakan keberadaan camat setempat. Setelah ditunjukkan ruangannya, yang keluar justru mengaku sebagai Sekretaris Kecamatan tetapi saat ini jadi plt Camat.

"Tolong ini diatur. Ini ada Pak Polisi dan TNI. Kalau kurang personel saya kirim sekarang juga. Prinsipnya semua harus jaga jarak dan pakai masker," tegas Ganjar.

BACA JUGA: Usul Pilkada Serentak dengan e-Voting, Ganjar: Saya Tahu Perdebatan akan Panjang

Di kantor Kecamatan Secang tersebut, penyaluran bantuan dilakukan secara serentak untuk beberapa desa.

Hari ini telah memasuki tahap kedua. Mendengar penjelasan tersebut Ganjar memerintahkan pembagian secara berkala atau tempat pelaksanannya diperbanyak.

"Kalau bisa lebih baik per desa saja. Atau bisa juga dilakukan di kantor desa masing-masing biar tidak berjubel seperti ini. Bahaya banget ini. Coba koordinasi dengan Kantor Pos," tuturnya.

Ganjar pun langsung menginstruksikan penataan jadwal, tempat duduk dan antrean.

Beberapa titik antrean pun dia minta untuk dipercepat agar tidak terjadi penumpukan. Dari pintu gerbang, tenda ruang tunggu, antrean di pintu masuk, tempat duduk dalam gedung sampai verifikasi data penerima bantuan.

"Untuk desa yang belum jadwalnya, warganya suruh pulang saja. Menunggu di rumah. Bapak ibu, jangan ngeyel ya. Ayo selamet bareng-bareng," pungkas Ganjar kepada warga yang mengantre. (flo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler