BACA JUGA: Menkeu Didugat Rp1 Triliun Lebih
Hingga Senin (6/6) dinihari tadi, pukul 00.45 WIB, penumpang masih mengamuk karena tak kunjung ada kejelasanMenurut salah seorang penumpang, Zul, seharusnya sesuai jadwal terbang, mereka diberangkatkan pukul 18.15 WIB
BACA JUGA: Mangindaan Tak Mau Tahu Tes Ulang CPNS Boltim
Namun hingga dini hari Senin (6/6), tak juga dapat kejelasan dari pihak LionBACA JUGA: Kapolda Jangan Ciut Nyali Hadapi Bandar Judi
Tapi terus diundur, dan pukul 23.00 WIB tak juga ada kepastian."Kalau tak salah, jumlah penumpang berangkat ada sekitar 200-anDan semuanya termasuk saya, menuntut janji pihak LionHingga dini hari kami masih terkatung-katung," kata Zul.
Akibat kejadian itu memang, ratusan penumpang yang sebagiannya masih setia menunggu di ruang tunggu bandara, banyak yang tidur-tiduran menunggu kepastian terbangSementara yang lainnya melakukan unjuk kemarahan kepada manajemen Lion Air, yang dinilai banyak mengumbar janji namun tidak jelas.
"Jelang tengah malam ini kami hanya dikasih makanBelum ada kejelasan, apakah mau diterbangkan juga atau diinapkan ke hotelTentu semua tanggung jawab mereka," tegas Zul lagiHingga Senin (6/6) pukul 00.30 WIB, puluhan penumpang yang masih merasa tidak puas dengan manajemen Lion Air, memang lantas mengamuk di loket maskapai itu supaya permintaan terbang malam itu juga dipenuhi.
Sementara saat Distric Manager Lion Air, Novianti MH dihubungi, Riau Pos tidak mendapatkan jawaban karena telepon tidak diangkatBegitu juga dengan pesan singkat yang dikirim, tidak pula dibalasNamun demikian, informasi soal keributan yang terjadi di bandara itu, lantas didapat dari Airport Duty Manager Bandara SSK II, Gurit Setyawan.
Kepada wartawan Riau Pos, Gurit mengatakan, keterlambatan penerbangan Lion ini sudah terjadi sejak pukul 18.30 WIB"Keterlambatan ini karena pesawat yang dari Jakarta delay jugaTapi pihak Lion tetap mengusahakan untuk melakukan penerbangan, dengan memakai pesawat yang seharusnya bermalam di sini (SSK) II JT295," jelas Gurit.
Dikatakannya, sebelumnya pukul 22.30 WIB, sudah ada pesawat datang dari Jakarta, yakni JT292Namun karena cuaca buruk di Pekanbaru, pesawat tak berani mendarat dan terpaksa dialihkan ke Bandara Polonia, Medan"Dari sinilah tensi penumpang makin tinggi, dan mereka menuntut untuk tetap terbangSaya pikir, selain karena delay, (faktor) rotasi pesawat juga menjadi kendala," tuturnya(gus-rp/ito/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dipersoalkan, Jadi CPNS di Sumut Ditarif Rp 200 juta
Redaktur : Tim Redaksi