Ratusan Sapi Ikut Stress

BONDOWOSO - Putting beliung yang meluluhlantakkan belasan desa di Kecamatan Cermee beberapa waktu lalu ternyata juga membuat hewan piaraan warga stress beratSampai-sampai petugas kesehatan hewan (puskeswan) dan dinas perternakan dan perikanan turun tangan

BACA JUGA: DPR Apresiasi Terpilihnya Dahlan

Petugas tersebut menyuntik ratusan ekor sapi dengan obat penenang atau obat anti stress.

Selain, petugas juga memberikan suntikan vitamin agar kesehatan sapi milik warga yang tinggal di Desa Solor dan Desa Kladi pulih"Saat ada badai angin puting beliung di kawasan Cermee, banyak kandang kandang sapi yang roboh

BACA JUGA: KPUC Bayar Ganti Rugi Lahan

Dan, mengenai tubuh sapiTerutama, di desa Solor dan Kladi," ungkap Kadisnakkan Ary Subagyo kepada Radar Jember , Jumat (25/12)..

Tidak heran, banyak sapi milik warga yang kaget dan stress

BACA JUGA: Kukar Masih Kekurangan Tenaga Teknis

Bahkan, banyak sapi yang kabur atau terlepas dari kandang saat kejadian"Kondisi itu, membuat sapi stress s ehingga sapi sapi itu kurang nafsu makanJuga, kondisi tubuhnya lemah," katanya.

Oleh sebab itu, ketika mendapat laporan dari petugas kesehatan ternak terkait kondisi sapi milik warga Solor dan Kladi , pihaknya berkoordinasi untuk mengatasi persoalan sapi stress tersebut"Kami langsung melakukan pendataanBerapa jumlah sapi yang stress dan sakit," katanya.

Selanjutnya, kata dia, pihaknya mengirim dokter hewan serta petugas kesehatan hewan, untuk melakukan injeksi obat anti stres dan memberikan vitamin."Ada sekitar 100-an ekor sapi, yang disuntik dan diberi vitamin," katanya.

Harapannya, agar aset berharga milik warga Solor dan Kladi itu, bisa segera sehat dan pulih staminanya."Kalau sapinya sehat kembali, maka artinya asset milik warga itu tetap terjagaDan, bisa menghasilkan uangJika sewaktu waktu sapi sapi itu dijual," katanya.

Selanjutnya, Ary menjelaskan, bahwa warga Solor dan Kladi, banyak yang memelihara sapi jenis limosinNamun, banyak juga sapi lokal yang dipelihara oleh petani."Biasanya, petani atau warga desa, sukanya melakukan investasi dengan membeli dan memelihara sapi," katanya.(eko/aj/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Reses di Ponorogo, Ibas Tebar Janji