jpnn.com, JAKARTA - HAID merupakan tamu bulanan wanita yang harus mereka hadapi.
Seorang wanita biasanya mengalami nyeri, kelelahan, kembung dan kram saat mengalami menstruasi atau haid.
BACA JUGA: Macaron Berkualitas Bakal Hadir di Indonesia, Pencinta Makanan Manis Wajib Coba
Oleh karena itu, penting untuk mengikuti gaya hidup sehat dan diet seimbang untuk mengurangi nyeri haid karena bisa berdampak buruk pada suasana hati dan membawa perubahan lain.
Nutrisi yang baik memastikan bahwa seorang wanita mengalami haid dengan lebih sedikit kram, lekas marah, dan kelelahan serta bisa mengalami hari-hari menstruasi yang lebih lancar dan lebih mudah.
BACA JUGA: Anda Ingin Menjaga Kesehatan Jantung, Konsumsi 5 Minuman Ini
Meskipun gaya hidup memainkan peran penting dalam menentukan aliran menstruasi yang sehat, pola makan kita tidak boleh diabaikan.
Makanan dan minuman tertentu memicu nyeri haid, sedangkan makanan lain akan membebaskan Anda dari rasa sakit dan kelelahan.
BACA JUGA: 5 Makanan dan Minuman Ini Bikin Nyeri Haid Anda Makin Parah
Berikut beberapa makanan dan minuman yang harus Anda perhatikan saat haid, seperti dikutip laman Pulse.ng.
1. Sayuran hijau
Sayuran berdaun hijau adalah sumber zat besi paling kuat yang diperlukan selama menstruasi.
Tingkat zat besi yang rendah bisa membuat Anda lebih lelah dan menyebabkan rasa sakit dan kelelahan.
Mengonsumsi sayuran seperti bayam, kembang kol, dan kol bisa meningkatkan kadar zat besi dalam tubuh dan meredakan nyeri haid.
2. Yoghurt
Agar menstruasi lancar, penting untuk melakukan diet bebas makanan inflamasi.
Konsumsi gula, susu, atau gluten bisa memicu rasa sakit. Oleh karena itu, makan makanan seperti yoghurt yang mendinginkan tubuh cukup bermanfaat bagi tubuh.
Ini juga merupakan makanan yang diperkaya dengan probiotik yang menjaga kesehatan daerah kewanitaan Anda dalam kondisi yang baik dan memastikan hari-hari menstruasi yang lancar.
Pastikan untuk memotong makanan inflamasi selama hari-hari menstruasi Anda.
Namun, lanjutkan dengan yoghurt hanya jika tidak memicu masalah kesehatan usus dan sangat cocok untuk Anda.
3. Buah-buahan
Buah-buahan musiman dan buah-buahan dengan kandungan air yang lebih tinggi sangat efektif untuk mengurangi rasa sakit saat menstruasi.
Buah-buahan musiman membantu menjaga sistem kekebalan tetap kuat dan memberi Anda energi yang diperlukan.
Anda bisa mengonsumsi buah-buahan sebagai camilan sore atau tengah pagi.
Juga, mengonsumsi buah-buahan lebih sehat daripada jus buah karena Anda bisa memperoleh manfaat serat yang maksimal.
Selain itu, buah-buahan seperti semangka, dan mentimun merupakan makanan yang menghidrasi tubuh agar tetap terhidrasi.
4. Kacang
Kacang adalah sumber omega-3, magnesium, potasium, zat besi, dan protein yang sangat baik.
Kacang-kacangan yang diperkaya nutrisi ini seperti biji rami, almond, dan kenari membantu tidur nyenyak.
Selain itu, kehadiran magnesium dalam makanan ini sangat penting karena magnesium adalah mineral penenang yang membantu menenangkan dan menenangkan sistem saraf. Ini juga bagus untuk meredakan kram dan nyeri haid.
5. Teh herbal
Konsumsi kafein atau minuman alkohol bisa menyebabkan lebih banyak kembung, sakit kepala, dehidrasi, kelelahan mual, dan masalah pencernaan.
Oleh karena itu cobalah untuk mengurangi asupan kafein, teh, dan alkohol selama menstruasi.
Menggabungkan teh herbal seperti teh raspberry, teh peppermint, atau berbagai teh fusion yang membantu meredakan sindrom pramenstruasi (PMS) dan meredakan nyeri haid.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany